IHSG Sesi I Ambruk ke 6.981, Saham BREN, BMRI, TLKM Berguguran
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup anjlok 0,50% atau 35.40 poin ke level 6.981 pada perdagangan saham sesi pertama hari ini, Selasa (14/1).
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham mencapai Rp 6,96 triliun dengan volume 8,57 miliar saham dan frekuensi sebanyak 819,4 ribu kali. Sebanyak 314 saham menguat, 295 saham terkoreksi, dan 346 saham tidak bergerak. Adapun kapitalisasi pasar IHSG sesi pertama siang ini mencapai Rp 12.250 triliun.
Meskipun IHSG lesu, dari sebelas sektor saham yang ada di BEI, tujuh sektor justru terpantau menguat. Saham-saham bahan baku mencatat kenaikan terbesar yakni sebesar 1,08%. Adapun sektor bahan baku yang naik yakni PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) terangkat 2,03% ke level Rp 1.510 per lembar saham.
Di sisi lain, bursa saham Asia bergerak variatif. Indeks Straits Times tergelincir 0,20% dan Nikkei turun 2%. Sebaliknya Hang Seng terapreiasi 1,58% dan Shanghai Composite terangkat 1,93%
Saham top gainers:
- PT PP Tbk (PTPP) naik 9,70%
- PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) 17,76%
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) naik 19,51%
- PT Adhi Karya Tbk (ADHI) naik 8,04%
- PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) naik 6,58%
Saham top losers:
- PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) turun 2,74%
- PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) turun 2,26%
- PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun 1,87%
- PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) turun 1,90%
- PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) turun 2,06%