IHSG Diramal Menguat, Analis Rekomendasikan Saham SMGR hingga INCO
Ringkasan
- Paylater merupakan metode pembayaran yang paling banyak digunakan kedua di Indonesia, digunakan baik online maupun offline, dengan e-wallet menjadikan pilihan utama pembayaran dan transaksi paylater berkontribusi 27,7% dari total transaksi offline, khususnya banyak digunakan oleh kelompok usia di atas 36 tahun di kota tier 2 dan 3.
- Selama periode tertentu seperti musim liburan, penggunaan paylater secara offline meningkat, mencapai puncaknya pada kuartal keempat tahun lalu, dengan 44% dari total transaksi paylater dilakukan secara offline, terutama untuk pembelian kebutuhan mendesak, belanja dengan cicilan jangka pendek, dan mendapatkan promo menarik.
- Berdasarkan riset dari Kredivo dan Katadata Insight Center, produk yang paling banyak dibeli menggunakan paylater meliputi pulsa, voucer, makanan, dan produk kesehatan serta kecantikan, dengan hampir 68% responden menganggap paylater sebagai bentuk kredit pertama yang mereka dapatkan, menunjukkan paylater sebagai alternatif pembayaran yang semakin populer terutama bagi milenial dan generasi Z yang jarang memiliki kartu kredit.
Membuat ringkasan dengan AI IHSG atau Indeks Harga Saham Gabungan diprediksi menguat pada perdagangan Senin (16/2). Analis merekomendasikan saham Semen Indonesia atau SMGR hingga Vale Indonesia alias INCO.
Phintraco Sekuritas menilai investor akan mencermati serangkaian pidato dari petinggi bank sentral Amerika The Federal Reserve yakni Harker dari Philadelphia, serta perwakilan Dewan Gubernur Bowman dan Waller pada awal pekan ini.
Sentimen IHSG lainnya yakni pengumuman data ekonomi dalam negeri berupa ekspor dan impor. Nilai ekspor diperkirakan tumbuh 6,99% secara tahunan atau year on year (yoy) pada Januari 2025 atau meningkat dibandingkan Desember 2024 4,78%.
Sementara itu, nilai impor Januari 2025 diprediksi tumbuh 9,95% yoy atau turun tipis dibandingkan bulan sebelumnya 11,07%.
"IHSG diperkirakan cenderung mengakhiri fase konsolidasi di area support 6550 - 6750 dengan menguji 6700 - 6750 di pekan ini," tulis Phintraco Sekuritas dalam risetnya, Senin (16/2).
Phintraco Sekuritas merekomendasikan beberapa saham di antaranya:
- PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN)
- PT Pakuwon Jati Tbk (PWON)
- PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA)
- PT Indika Energy Tbk (INDY)
- PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG)
- PT Semen Indonesia Tbk (SMGR)
Sementara itu, MNC Sekuritas menilai IHSG masih berpeluang menguat dalam jangka pendek, paling tidak untuk menguji rentang area 6.711 -6.829. Sekuritas memprediksi area support indeks 6.509 hingga 6.480 dan resistance 6.658 sampai 6.698.
Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.
Sedangkan resistance merupakan tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.
MNC Sekuritas merekomendasikan sejumlah saham, yakni:
- Buy on weakness pada saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) dengan rentang harga 1.865 sampai 1.915
- Speculative buy pada saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dengan rentang harga 2.730 sampa 2.790
- Buy on weakness saham PPT Indah Kiat Pulp & Paper Corp Tbk (INKP) dengan rentang 5.650 sampai dengan 5.800
- Buy on weakness saham PT Medco Energi International Tbk (MEDC) dengan rentang 1.025 sampai 1.045
Sentimen dari luar dan dalam negeri memengaruhi pergerakan IHSG hari ini. Meski analis merekomendasikan sejumlah saham, pelaku pasar tetap disarankan untuk mencermati level support dan resistance guna mengoptimalkan strategi investasi.
Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.
