IHSG Tak Bertenaga, Saham Kongsi Salim-Bakrie BUMI dan BRMS Ramai Ditransaksikan

Karunia Putri
12 Juni 2025, 12:38
Pekerja berjalan di dekat layar yang menampilkan pergerakkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (22/5/2025).
Katadata/Fauza Syahputra
Pekerja berjalan di dekat layar yang menampilkan pergerakkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (22/5/2025).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup turun 0,16% atau 11,49 poin ke Rp 7.210 pada perdagangan sesi pertama Kamis(12/6). Meski begitu, dalam sepekan IHSG sudah naik 1,79% dari Rp 7.084 pada Rabu (4/6). 

Merujuk data perdagangan Bursa Efek Indonesia, volume transaksi perdagangan siang ini mencapai 17,08 miliar saham dan frekuensi sebanyak 810,64 ribu kali. Adapun kapitalisasi pasar sebesar Rp 12.598 triliun dengan total nilai transaksi siang ini sebesar Rp 7,44 triliun.

Perusahaan terafiliasi konglomerat Anthoni Salimn dan Aburizal Bakrie, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menjadi emiten dengan saham paling banyak ditransaksikan siang ini. Totalnya senilai Rp 716,41 miliar. Perseroan ini juga mencatatkan kenaikan harga saham sebesar 9,09% ke level 144. 

Di belakangnya menyusul PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) yang ditransaksikan senilai Rp 523,72 miliar, harga saham naik 2,48% ke level 496. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) ditransaksikan senilai 345,79 miliar serta PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) senilai Rp 317.52 miliar. Harga saham keduanya stagnan dengan level masing-masing Rp 1495 dan 3280.

Hari ini, tiga emiten pelat merah di sektor pertambangan akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Menilik gerak sahamnya, PT Timah Tbk (TINS) naik 0,43% ke level 1180 sementara PT Bukit Asam Tbk (PTBA) naik 0,33% ke level 3020.

Seiring dengan lesunya IHSG, mayoritas sektor saham di Bursa Efek Indonesia terpantau melemah. Sektor teknologi turun ke level 1,15%, sektor industri dasar turun 0,27%, sektor kesehatan turun 1,43% dan sektor infrastruktur turun 0,57%. Adapun sektor keuangan juga gugur ke level 0,13%, sektor industri turun ke 0,18% dan sektor non-cyclical turun ke 0,41%.

Sementara kelompok lainnya ceria. Kelompok saham energi naik 0,18%, kelompok saham transportasi naik 0,95%, kelompok saham properti naik 0,17% dan kelompok saham cyclical naik 0,47%.

Sektor cyclical adalah sektor industri yang kinerjanya sangat dipengaruhi oleh siklus ekonomi seperti industri otomotif, pariwisata, perhotelan, ritel dan hiburan. Sementara sektor non-cyclical merupakan sektor saham yang kinerjanya relatif tidak terpengaruh oleh pertumbuhan ekonomi seperti makanan dan minuman, kebutuhan rumah tangga dan kesehatan.

Dengan persentase penurunan paling rendah, saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) di yang masuk ke dalam sektor teknologi mencatatkan penurunan 1,47% ke level 67. Selain itu ada PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) yang turun 0,47% ke level 2140 dan PT Metrodata Electronics Tbk (MDTL) turun 1,80% ke level 545.

Daftar emiten top loser siang ini:

  • PT MPX Logistics International Tbk (MPXL) turun 14,81% ke level 138 
  • PT Mitra Energi Persada Tbk (KOPI) turun 14,71% ke level 580
  • PT LCK Global Kedaton Tbk (LCKM) turun 10,77% ke level 232 
  • PT Cilacap Samudera Fishing Industry Tbk (ASHA) turun 10% ke level 18
  • PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) turun 9,81% ke level 1700














Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Karunia Putri

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan