IHSG Sesi I Ditutup Menguat, Saham Sektor Konstruksi ADHI, WSBP dan PTPP Ceria
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup naik 0,83% atau 64,56 poin ke level 7.866 pada perdagangan sesi pertama, Rabu (3/9). Sebanyak 392 saham menguat, 254 saham terkoreksi dan 153 saham tidak bergerak selama sesi pertama ini.
Merujuk data perdagangan Bursa Efek Indonesia, volume transaksi perdagangan siang ini mencapai 21,65 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1,25 juta kali. Kapitalisasi pasar tercatat mencapai Rp 14.271 triliun dengan total nilai transaksi siang ini sebesar Rp 10,74 triliun.
Seiring dengan kenaikan IHSG, sembilan dari sebelas sektor yang ada di BEI parkir di zona hijau. Harga saham-saham yang ada di sektor energi naik 2,13%. Harga saham PT Harum Energy Tbk (HRUM) melesat 9,24% atau 85 poin ke level 1.005.
Masih di sektor energi, saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) naik 4,12% atau 70 poin ke level 1.770. Kenaikan juga terjadi pada saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) naik 2,50% atau 30 poin ke level 1.230 dan PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) naik 0,83% atau 15 poin ke level 1.735.
Sejumlah saham sektor konstruksi juga mengalami penguatan. Saham PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) melonjak 10,75% atau 10 poin ke level 103.
Selanjutnya saham PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) melesat 7,14% atau 2 poin ke level 30, PT PP Tbk (PTPP) naik 3,17% atau 12 poin ke level 390. Ada pula saham PT Adhi Karya Tbk (ADHI) naik 2,24% atau 6 poin ke level 274.
Sementara itu, harga saham-saham di sektor properti justru terkoreksi 0,73%. Harga saham PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) terkoreksi 2,14% atau 25 poin ke level 1.145, PT Ciputra Development Tbk (CTRA) turun 0,99% atau 10 poin ke level 1.000 dan PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) turun 0,44% atau 2 poin ke level 454.
Saham properti lainnya yang mengalami koreksi adalah PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI). Usai mengumumkan rencana penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) atau right issue, harga saham PANI terkoreksi tipis 0,31% atau 50 poin ke level 15.825.
Berdasarkan keterbukaan informasi BEI, melalui right issue ini PANI akan mengeluarkan sebanyak 1,21 miliar saham baru dengan nilai nominal Rp 100 per saham. Right issue akan dilakukan setelah mendapat restu dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa dan Otoritas Jasa Keuangan.
Dari sisi banyaknya nilai perdagangan, saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) paling banyak ditransaksikan, yaitu Rp 962,10 miliar. Disusul oleh PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang diperdagangkan sebesar Rp 952,61 miliar dan PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) sebesar Rp 501,21 miliar.
Saham PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) diperdagangkan sebesar Rp 429,18 miliar. Selanjutnya saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) sebesar Rp 405,42 miliar.
Daftar saham top gainer pada perdagangan sesi pertama hari ini:
- PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP) naik 24,56% ke level 71
- PT Indika Energy Tbk (INDY) naik 13,16% ke level 1.505
- PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) naik 10,75% ke level 103
- PT Acset Indonusa Tbk (ACST) naik 10,75% ke level 165
Analis Phintraco Sekuritas menyatakan, secara teknikal IHSG bertahan di atas MA20 di kisaran level 7.808 seiring dengan penyempitan negatif slope MACD. Selain itu, terbentuk golden gross pada stochastic RSI di area oversold..
“Sehingga kami memperkirakan IHSG berpotensi kembali uji level 7.900 pada perdagangan sesi II,” katanya dalam riset dikutip Rabu (3/9).
