IHSG Sesi I Ditutup Naik 0,38%, Harga Saham MBMA, COIN hingga FAST Melesat

26 September 2025, 12:38

Katadata/Fauza Syahputra

Pengunjung berada di dekat layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (19/9/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 0,53% atau 42,69 poin ke level 8.051 pada penutupan perdagangan akhir pekan.

Membuat ringkasan dengan AI

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup naik 0,38% atau 30,45 poin ke level 8.071 pada perdagangan sesi pertama, Jumat (26/9). Sebanyak 308 saham menguat, 326 saham terkoreksi dan 160 saham tidak bergerak pada jeda makan siang ini.

Merujuk data perdagangan Bursa Efek Indonesia, volume transaksi perdagangan sepanjang sesi pertama mencapai 23,56 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1,25 juta kali. Kapitalisasi pasar tercatat mencapai Rp 14.864 triliun dengan total nilai transaksi siang ini sebesar Rp 11,58 triliun.

Selama perdagangan sesi pertama hari ini, harga saham PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) hampir menembus auto reject atas (ARA) dengan kenaikan sebesar 22,84% atau 106 poin ke level 570. Sementara itu, saham PT Indokripto Koin Semesta Tbk (COIN) juga melaju dengan kenaikan 17,62% atau 550 poin ke level 3.690.

Seiring dengan cerianya IHSG siang ini, sebanyak delapan dari sebelas sektor yang ada di BEI parkir di zona hijau. Harga saham-saham yang tergabung di sektor industri dasar mencatatkan kenaikan paling tinggi sebanyaj 1 97%.

Saham industri yang melesat adalah PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) naik 3,86% atau 80 poin ke level 2.150, PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) naik 2,21% atau 150 poin ke level 6.950. Ada pula saham PT J REsources Asia Pasifik Tbk (PSAB) naik 2,88% atau 15 poin ke level 535.

Dari sisi banyaknya nilai perdagangan, saham PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) paling banyak ditransaksikan hingga siang ini, yaitu Rp 746,35 miliar. Disusul oleh PT Bumi Resources Tbk (BUMI) yang diperdagangkan sebesar Rp 599,97 miliar, PT Indokripto Koin Semesta Tbk (COIN) sebesar Rp 556,76 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) diperdagangkan sebesar Rp 522,78 miliar dan PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) sebesar Rp 364,75 miliar.

Daftar top gainer siang ini:

PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) naik 25% ke level 580
PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC) naik 24,62% ke 810
PT Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN) naik 19,92% ke level 15.350
PT Indokripto Koin Semesta Tbk (COIN) naik 17,52% ke level 3.690
PT Pakuan Tbk (UANG) naik 9,93% ke level 2.990

Analis Phintraco Sekuritas menyatakan, secara teknikal terdapat pembentukan histogram negatif pada MACD serta stochastic RSI mengarah ke pivot area setelah mengalami death cross.

“Sehingga kami memperkirakan IHSG berpotensi bergerak dalam rentang level 8.025 - 8.100 pada perdagangan sesi II,” katanya dalam riset dikutip Jumat (26/9).

MACD atau Moving Average Convergence Divergence adalah indikator yang digunakan untuk mengukur kekuatan dan arah tren harga saham. Garis MACD yang terus menanjak menunjukkan tren naik alias positive slope berlanjut dan momentum beli tetap kuat.