Emiten Hapsoro RAJA Bagi Dividen Interim Rp 105 Miliar, Per Saham Dapat Berapa?

Emiten milik pengusaha Happy Hapsoro PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) akan membagikan dividen interim sebesar Rp 105,67 miliar. Dengan jumlah ini maka setiap satu lembar saham akan mendapat Rp 25 per saham untuk tahun buku 2025. 

Sekretaris Perusahaan RAJA Yuni Pattinasarani mengatakan, keputusan pembagian dividen ini didasarkan pada Keputusan Sirkuler sebagai Pengganti Rapat Dewan Komisaris tertanggal 29 Desember 2025. Namun, perseroan belum mengungkapkan jadwal pembagian dividen interim tersebut.

“Dewan Komisaris Perseroan telah menyetujui keputusan dan tindakan Direksi Perseroan sebagaimana dinyatakan dalam Keputusan Sirkuler Direksi terkait penetapan dan pembagian Dividen Interim Perseroan untuk Tahun Buku 2025 yang akan dibagikan kepada para pemegang saham Perseroan” ujar Yuni dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) dikutip Senin (29/12).

Pembagian dividen interim ini menjadi yang pertama bagi RAJA. Pada tahun-tahun sebelumnya, perseroan hanya membagikan dividen satu kali dalam setahun. Sebagai contoh, untuk tahun buku 2024, RAJA membagikan dividen tunai sebesar Rp 60 per saham. Adapun pada tahun buku sebelumnya, perseroan juga menyalurkan dividen tunai sebesar Rp 38 per saham.

Dalam lima tahun terakhir, nilai dividen yang dibagikan RAJA kepada pemegang saham tercatat terus meningkat. Seiring dengan itu, kinerja keuangan perseroan tetap membukukan laba meski mengalami koreksi.

Hingga September 2025, RAJA membukukan laba bersih sebesar US$ 17,75 juta atau sekitar Rp 296,33 miliar dengan asumsi kurs Rp 16.692 per dolar Amerika Serikat. Jumlah tersebut turun 8,34% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar US$ 19,36 juta.

Meski laba bersih tertekan, pendapatan perseroan justru meningkat menjadi US$ 196,04 juta dari US$ 189,70 juta pada periode yang sama tahun sebelumnya. Kenaikan pendapatan ini salah satunya dipengaruhi oleh divestasi sebagian kepemilikan saham di PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) seiring dengan pelaksanaan penawaran umum perdana saham (IPO) RATU pada awal 2025.