BRI Siapkan Tiga Strategi Transformasi Digital untuk Hadapi Disrupsi
Arga mencontohkan, di BRI telah tersedia layanan BRIAPI yang mana keterhubungan pihak ketiga dengan nasabah BRI bisa dilakukan menggunakan teknologi Application Programming Interface (API) yang mengintegrasikan data perbankan dengan data yang ada di aplikasi.
“Kenapa open banking? Jadi combine services, partner-partner kami akan bisa lebih luar biasa lagi manfaatkan itu. Sehingga bisa menjawab tantangan-tantangan yang sangat-sangat unik, yang niche market-nya akan dapat,“ ujarnya.
Menurut catatan perusahaan, BRIAPI saat ini sudah memiliki 766 partner per kuartal pertama 2023. Pada periode itu, kerja sama di BRIAPI menghasilkan fee-based income hingga Rp 26 miliar atau naik 73,2% secara tahunan.
Sementara, jumlah transaksinya mencapai 117,5 juta, naik sekitar 22,4% secara tahunan. Adapun volume penjualan mencapai Rp 111,4 triliun atau naik 18,2% secara tahunan.
Ketiga yaitu penguatan artificial intelligence dan juga machine learning. Menurutnya, strategi ketiga ini BRI mampu mengelola data nasabah yang begitu besar untuk memberikan manfaat dan nilai. “Tidak untuk dijual, tapi kami coba value-nya kami extract dan infuse kembali hasilnya kepada produk-produk kami,” katanya.