Pendapatan Sewa Menara Naik 13%, Mitratel Raup Laba Rp 1,2 T di Q3

Syahrizal Sidik
31 Oktober 2022, 20:00
Pendapatan Sewa Menara Naik 11%, Mitratel Raup Laba Rp 1,2 T di Q3
Telkom
Menara Mitratel

Emiten menara telekomunikasi, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) atau Mitratel membukukan laba bersih senilai Rp 1,22 triliun pada sembilan bulan pertama tahun ini. Perolehan laba tersebut mengalami kenaikan 18,1% dari periode yang sama di tahun sebelumnya.

Sampai dengan September 2022, anak usaha dari Grup Telkom ini tercatat membukukan pendapatan sebesar 11,5% secara tahunan menjadi Rp 5,6 triliun dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya Rp 5,02 triliun.

Secara rinci, pendapatan anak usaha PT Telkom Indonesia Tbk. itu berasal dari sewa menara dari tiga operator telekomunikasi. Pertama, dari PT Telekomunkasi Seluler (Telkomsel) tercatat memberi andil senilai Rp 3,07 triliun, meningkat dari tahun sebelumnya Rp 2,64 triliun. Kemudian, PT Indosat Tbk memberi andil terhadap pendapatan senilai Rp 1,09 triliun, juga naik dari Rp 546,28 miliar pada September 2021.

Sedangkan, pendapatan sewa menara dari PT XL Axiata Tbk., meningkat menjadi Rp 585,22 miliar dari sebelumnya Rp 509,61 miliar. Sejalan dengan naiknya pendapatan, perolehan EBITDA Mitratel juga mengalami kenaikan sebesar 15,7% menjadi Rp 4,4 triliun.

Seiring dengan meningkatnya pendapatan, beban pokok Mitratel juga naik dari sebelumnya Rp 2,58 triliun menjadi Rp 3 triliun. Sehingga, perusahaan mengantongi laba kotor Rp 2,60 triliun, naik dari periode yang sama tahun lalu Rp 2,44 triliun.

Direktur Utama Mitratel, Theodorus Ardi Hartoko, menyatakan pertumbuhan bisnis perusahaan di periode kuartal pertama sampai dengan kuartal III 2022  tercatat terus tumbuh lebih besar dari pertumbuhan industri dengan menorehkan rata-rata pendapatan selama 5 tahun atau Compound Annual Growth Rate 2017-2021 (CAGR) sebesar 14%.

“Hal inilah yang menjadikan profitabilitas Mitratel naik lebih signifikan dibandingkan tahun lalu. Ke depan kami meyakini EBITDA semakin meningkat seiring besarnya peluang pertumbuhan kolokasi di menara Mitratel, terutama di luar Jawa,” ungkap Theodorus, dalam siaran pers, Senin (31/10).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...