Pendapatan Tol Naik 22%, Jasa Marga (JSMR) Untung Rp 1 Triliun di Q3
Emiten pengelola jalan tol BUMN, PT Jasa Marga Tbk. (JSMR), membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 1 triliun sepanjang kuartal III 2022.
Laba bersih tersebut meningkat 34,38% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yakni Rp 749,41 triliun. Alhasil, nilai laba bersih per saham dasar Jasa Marga meningkat menjadi Rp 138,76 per saham dari sebelumnya Rp 103,26 per saham.
Seiring dengan kenaikan laba, emiten berkode saham JSMR tersebut mencatatkan kenaikan pendapatan 10,24% menjadi Rp 11,72 triliun pada kuartal III tahun 2022. Pada periode yang sama tahun sebelumnya, pendapatan perseroan tercatat sebesar Rp 10,63 triliun.
Naiknya pendapatan Jasa Marga dikontribusi dari pendapatan tol Rp 9,32 triliun atau naik 22,57% menjadi Rp 7,60 triliun. Pendapatan lainnya juga dikontribusi dari pendapatan konstruksi sebesar Rp 1,50 triliun yang turun 36,46% dari periode sebelumnya Rp 2,37 triliun. Selain dari perolehan konstruksi, perseroan mengantongi pendapatan dari usaha lainnya Rp 892,06 milair atau naik 36,29% dari sebelumnya hanya Rp 654,52 miliar.
Indikator | Kuartal III 2022 | Kuartal III 2021 | Persentase |
Pendapatan | Rp 11,72 triliun | Rp 10,63 triliun | 10,24% |
Laba | Rp 1 triliun | Rp 749,41 triliun | 34,38% |
Ekuitas | Rp 100,52 triliun | Rp 101,24 | -0,71% |
Likuiditas | Rp 74,24 triliun | Rp 75,74 triliun | -1,97% |
Aset | Rp 100.52 | Rp 101,24 triliun | -0,71% |
Sumber: laporan keuangan perusahaan. Data diolah penulis
JSMR juga mencatatkan kerugian pada beban pokok pendapatan Rp 6,16 triliun atau turun 0,66% dibandingkan pada peridode sebelumya yaitu Rp 6,20 triliun. Untuk beban konstruksi perseroan mencatat kerugian yaitu Rp 1,48 triliun atau turun 36,64% dibandingkan periode sebelumnya Rp 2,35 triliun. Adapun, beban tol dan usaha lainnnya mencapai Rp 4,67 triliun atau naik 21,27% dari periode tahun sebelumnya Rp 3,85 triliun.
Selain itu, aset perseroan tercatat Rp 100.52 triliun sampai dengan kuartal III tahun ini atau turun 0,71% dibandingkan posisi Desember tahun lalu Rp 101,24 triliun. JSMR juga mencatatkan ekuitas Rp 100,52 triliun atau terkoreksi 0,71% menjadi Rp 101,24 triliun. Sedangkan, liabilitas perusahaan turun 1,97% menjadi Rp 74,24 triliun dari posisi Desember 2021 senilai Rp 75,74 triliun.
Pada perdagangan Selasa ini, harga saham Jasa Marga terpantau mengalami penurunan sebesar 0,29% ke level Rp 3.400 per saham dengan nilai kapitalisasi pasar Rp 24,68 triliun. Bila dilihat sejak awal tahun ini, saham perseroan masih melemah 12,60%.