Grup Salim Tender Offer Saham META di Harga Rp 250 per Lembar
Emiten Grup Salim PT Nusantara Infrastructure Tbk (META), PT Metro Pacific Tollways Indonesia Services (MPTIS) akan melakukan penawaran tender atau tender offer terhadap saham META di harga Rp 250 per lembar.
Tender offer adalah suatu penawaran pembelian saham oleh pihak tertentu kepada pemegang saham suatu perusahaan.
Terkait rencana META untuk go private atau delisting, MPTIS akan melakukan tender offer dalam jumlah sebanyak-banyaknya 4,49 miliar saham atau sebanyak-banyaknya 25,35% saham META yang dimiliki secara kumulatif oleh PT Indonesia Infrastructure Finance dan masyarakat.
Apabila semua mengikuti tender offer maka MPTIS akan mengeluarkan dana sebanyak Rp 1,12 triliun.
Sebelumnya pada 10 November 2023, perseroan telah mengumumkan rencana go private dengan menerbitkan informasi kepada pemegang saham dan pemberitahuan akan diselenggarakannya rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB). Rapat tersebut dijadwalkan pada 19 Desember 2023 mendatang untuk menyetujui rencana go private.
Selain itu, terkait harga penawaran tender akan mengikuti ketentuan sebagaimana diatur dalam Pasal 76 POJK No.3/2021. Di mana harga penawaran tender adalah sekurang-kurangnya akan lebih tinggi dari Rp 187 yang merupakan harga rata-rata 90 hari. Dalam hal rencana go private disetujui oleh RUPSLB, maka akan dilakukan penawaran tender oleh MPTIS dengan menggunakan harga penawaran tender senilai Rp 250 per saham.
Adapun nilai Rp 250 per saham merupakan harga premium. Harga tersebut 34% lebih tinggi dari harga rata-rata harga tertinggi perdagangan harian di BEI dalam jangka waktu 90 hari terakhir sebelum pengumuman RUPS untuk rencana go private.
Jika rencana go private disetujui dalam RUPSLB dan setelah pelaksanaan penawaran tender sukarela jumlah pemegang saham META menjadi kurang dari 50 pihak, maka para pemegang saham publik yang tidak bersedia menjual sahamnya dalam periode penawaran tender sukarela, akan menjadi pemegang saham perusahaan tertutup.
“Dengan demikian, para pemegang saham publik tersebut tidak dapat lagi menjual sahamnya di BEI. Jumlah pemegang saham publik META kini ini berjumlah 12.491 pemegang saham,” ucap manajemen META dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Senin (18/12).