Emiten Tommy Soeharto HUMI Anggarkan Capex Rp 802 Miliar

Nur Hana Putri Nabila
16 Januari 2024, 11:40
Emiten Tommy Soeharto HUMI Anggarkan Capex Rp 802 Miliar
Humpuss Intermoda Transportasi
Kapal milik Humpuss Intermoda. Foto; Laman resmi Humpuss Intermoda Transportasi.
Button AI Summarize

Emiten milik Tommy Soeharto, PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) alokasikan dana belanja modal sebanyak Rp 802,5 miliar.

Perusahaan yang bergerak di sektor transportasi itu menargetkan untuk menambah sembilan kapal kedalam armada. Terdiri dari 3 Oil & Chemical Tanker, 1 LNG Vessel dan 5 Tugboat. 

Direktur Utama Humpuss Maritim Internasional, Tirta Hidayat menyampaikan anggaran pembelian Oil & Chemical Tanker tersebut merupakan bentuk strategi ekspansi HUMI untuk memenuhi kebutuhan metanol yang terus meningkat. Hal itu seiring dengan pertumbuhan permintaan atas bahan bakar nabati.

Namun sayangnya dengan meningkatnya kebutuhan methanol saat ini, ketersediaan kapal pengangkut methanol di Indonesia masih terbatas.  

“Terbatasnya ketersediaan kapal pengangkut ini menjadi peluang usaha besar bagi perseroan untuk memonetisasi kelangkaan tersebut,” kata Tirta dalam keterangan resminya, Selasa (16/1).  

Selain mengangkut methanol, ia mengatakan kapal tanker yang ditargetkan untuk mengangkut caustic soda dan asam sulfat yang belakangan ini mengalami lonjakan kebutuhan seiring dengan pertumbuhan industri Nikel di Indonesia. Penempatan Kapal Oil & Chemical Tanker ini merupakan salah satu upaya HUMI dalam pengembangan lini usaha Chemical dan diharapkan mampu mengambil pangsa pasar yang lebih besar di 2024.

Seiring dengan hal itu, Tirta juga menuturkan dengan adanya penambahan kapal ini akan menjadi katalis positif untuk mendorong kinerja HUMI, terutama dalam lini bisnis Oil & Chemical. Ia menargetkan pertumbuhan laba bersih usaha HUMI meningkat sebanyak 20,50% pada 2024. 

Sementara pada akhir tahun 2023 secara non audited, laba bersih usaha mencapai US$ 14,70 juta dan meningkat 35% dibandingkan laba bersih pada tahun 2022. Jumlah itu meningkat dari target manajemen semula 20%.

Reporter: Nur Hana Putri Nabila
Editor: Lona Olavia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...