Alfamidi dan Alfamart Milik Djoko Susanto Kompak Cetak Kenaikan Laba

Nur Hana Putri Nabila
26 Maret 2024, 12:34
Alfamidi dan Alfamart Milik Djoko Susanto Kompak Cetak Kenaikan Laba
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/nym.
Kasir memindai barcode QRIS CPM OVO dari gawai konsumen di gerai Alfamart Patal Senayan, Jakarta, Senin (20/3/2023).
Button AI Summarize

PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) atau Alfamidi membukukan kinerja keuangan positif sepanjang 2023. Begitupun dengan emiten ritel waralaba yang juga dimiliki taipan Djoko Susanto PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) atau Alfamart.

Berdasarkan laporan keuangannya, laba tahun berjalan MIDI yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 516,65 miliar atau naik sebesar 30% secara tahunan atau dari Rp 398,91 miliar pada 2022. 

Tak hanya itu, pendapatan MIDI tercatat naik 11% menjadi Rp 17,35 triliun pada 2023 dari periode sama tahun sebelumnya, yakni Rp 15,62 triliun. Secara rinci, pendapatan tersebut didorong oleh segmen makanan sebesar Rp 10,44 triliun atau tumbuh 14,35% dan makanan segar Rp 2,42 triliun. Kemudian dari segmen nonmakanan berkontribusi sebesar Rp 4,48 triliun.

Seiring dengan hal itu, beban pokok pendapatan MIDI juga tumbuh 10,04% year on year menjadi Rp 12,84 triliun. Dengan demikian, MIDI membukukan laba kotor sepanjang 2022 sebesar Rp 4,5 triliun atau naik 14%  jika dibandingkan dengan capaian 2022. 

Sepanjang 2023, perusahaan membukukan total aset mencapai Rp 7,78 triliun atau tumbyg sebesar 12,76% dibandingkan dengan periode akhir 2022 yang mencapai Rp 6,9 triliun. Namun, total liabilitas MIDI merosot 21,24% secara tahunan menjadi Rp 3,87 triliun. Sedangkan pada akhir tahun 2022, total liabilitas MIDI mencapai Rp 4,91 triliun.

Halaman:
Reporter: Nur Hana Putri Nabila
Editor: Lona Olavia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...