Tebar Ekspansi Masif, TGUK dan Aice Siapkan Investasi Rp 700 Miliar

Hari Widowati
4 Mei 2024, 06:35
Perusahaan minuman kekinian merek Teguk, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK), menggandeng produsen es krim Aice untuk melakukan investasi bersama demi memperluas pasar di Indonesia.
Katadata/Hari Widowati
Perusahaan minuman kekinian merek Teguk, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK), menggandeng produsen es krim Aice untuk melakukan investasi bersama demi memperluas pasar di Indonesia.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Perusahaan minuman kekinian merek Teguk, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK), menggandeng produsen es krim Aice untuk melakukan investasi bersama demi memperluas pasar di Indonesia. Mereka menyiapkan investasi Rp 600 miliar-Rp 700 miliar untuk ekspansi 10.000 Mogrim dan 300 Esgrim Island per tahun dalam empat hingga lima tahun mendatang.

Kesepakatan ini tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani oleh Direktur Utama TGUK Maulana Hakim dan Head of Business Development Aice Jackson Wu, pada Jumat (3/5). Nota kesepakatan ini merupakan tindak lanjut dari kerja sama strategis yang dijalin keduabelah pihak sejak September 2023.

Dalam MoU itu disebutkan bahwa Aice sepakat untuk ikut berinvestasi dalam pengembangan 'Mobile Esgrim' (Mogrim) dan 'Esgrim Island' yang mulai digarap oleh TGUK sejak akhir 2023 lalu. Melalui Mogrim, TGUK menjual produk es krim menggunakan tricycle modern (hawker).

Sementara itu, 'Esgrim Island' adalah gerai mini yang memanfaatkan ruang publik, misalnya area perkantoran, sekolah, kawasan wisata, dan sarana transportasi. Kedua konsep ini merupakan upayaTGUK dan Aice memperluas pasar dan mendekatkan diri kepada pelanggan.

Maulana mengatakan TGUK dan Aice memiliki visi dan misi yang sama dalam pengembangan bisnis, khususnya yang berkaitan dengan produk berbasis es krim. "Strategi kami (TGUK) dalam memperluas channel distribusi untuk mengjangkau pelanggan yang lebih masif, ternyata sejalan dengan rencana Aice dalam mengembangan penetrasi pasar di Indonesia," kata Wahab, di Pacific Place, Jakarta, Jumat (3/5).

Jackson Wu menambahkan, inovasi Mogrim dan Esgrim Island merupakan strategi penjualan yang sangat baik dan memiliki prospek cerah di masa mendatang. "Hal ini sesuai dengan misi Aice agar semakin banyak konsumen yang dapat merasakan kebahagiaan melalui es krim," ujarnya.

Ekspansi Masif

Tahun ini, TGUK menargetkan jumlah Mogrim bisa mencapai 1.000 unit sedangkan jumlah gerai Esgrim Island bisa mencapai 300 outlet. Sejak diluncurkan empat bulan yang lalu, jumlah Mogrim di area Jabodetabek mencapai 124 unit sedangkan Esgrim Island mencapai 30 outlet.

Maulana optimistis target 1.000 unit Mogrim dan 300 Esgrim Island bisa tercapai di kuartal III 2024. Dalam empat hingga lima tahun ke depan, TGUK menargetkan jumlah Mogrim mencapai 10.000 unit dan Esgrim Island bertambah sebanyak 300 outlet setiap tahun.

TGUK dan Aice percaya kerja sama strategis ini mampu mendongkrak penjualan perusahaan. Khusus untuk TGUK, Maulana memperkirakan kontribusi penjualan produk berbasis es krim perseroan bisa mencapai 30-40% pada akhir 2024. Saat ini kontribusi penjualan produk es krim ini mencapai 20% dari total penjualan TGUK. "Penjualan tahun 2024 diperkirakan bisa tumbuh dua digit dan laba kami bisa kembali seperti tahun 2022," kata Maulana.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...