BNI Masuk Daftar Perusahaan Terbaik Dunia Versi TIME, Bagaimana Kinerja Usaha?

PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) menjadi satu dari lima perusahaan Indonesia yang masuk dalam daftar 1.000 perusahaan terbaik di dunia tahun 2024 versi majalah TIME dan Statista. BNI berada di urutan ke 892 berada di bawah PT Astra International Tbk berada yang berada di peringkat 435.

TIME membuat peringkat berdasarkan kepuasan karyawan, pertumbuhan pendapatan, dan transparansi keberlanjutan (ESG). Penentuan kepuasan karyawan menggunakan data survei dari karyawan di seluruh dunia. 

Survei dilakukan di lebih dari 50 negara dengan data yang dikumpulkan dari sekitar 170.000 peserta. Evaluasi ini mencakup penilaian terhadap perusahaan di seluruh dimensi citra, suasana, kondisi kerja, gaji, dan kesetaraan oleh karyawan yang telah diverifikasi serta rekomendasi langsung dan tidak langsung.

Dimensi pertumbuhan pendapatan dinilai dengan menggunakan data dari basis data pendapatan Statista dan riset yang ditargetkan, yang berisi data pertumbuhan perusahaan selama tiga tahun terakhir. Evaluasi dilakukan khusus pada skala internasional dengan pendapatan minimal US$ 100 juta dolar pada tahun fiskal terakhir yang tersedia dan menunjukkan pertumbuhan pendapatan yang positif dari 2021 hingga 2023.

Merujuk laporan keuangan pada semester 1 2024 BBNI membukukan laba bersih konsolidasi yang diatribusikan kepada pemilik sebesar Rp 10,69 triliun. Nilai ini naik 3,78% dibandingkan laba bersih periode yang sama tahun sebelumnya Rp 10,3 triliun.

Penyaluran kredit BBNI juga meningkat 11,7% menjadi Rp 727 triliun dibandingkan dengan semester I 2023 yang mencapai Rp 650,8 triliun. Adapun rasio kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) gross BNI turun menjadi 1,98 % dari sebelumnya 2,45%.

Sementara itu, NPL nett BBNI bertahan di level 0,62%. BBNI melaporkan NPL coverage dan LAR coverage  masing-masing sebesar 298,2% dan 47,9% pada semester pertama 2024. Sementara itu perseroan mencatatkan dana murah atau current account saving account (CASA) meningkat 2,51% pada semester pertama tahun ini menjadi Rp 545,69 triliun dibandingkan semester I 2023 Rp 532,34 triliun.

Daya Saing Global

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebut masuknya BNI dalam Time World's Best Companies of 2024 ini merupakan capaian yang luar biasa. Bank lain yang masuk dalam daftar adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI). 

Erick mengatakan prestasi itu membawa sejumlah makna penting bagi Kementerian BUMN, salah satunya pengakuan internasional atas kualitas manajemen. “Ini menjadi bukti bahwa perusahaan-perusahaan Indonesia mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan multinasional lainnya," kata Erick melalui keterangan di Jakarta, Minggu.

Selain dua bank BUMN terdapat tiga perusahaan Indonesia yang masuk dalam daftar perusahaan pilihan TIME. Selain Astra, dua perusahaan lain adalah PT Adaro Energy Tbk dan  PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. 

Adapun peringkat 10 teratas didominasi perusahaan asal Amerika Serikat. Sedangkan jumlah perusahaan Amerika yang masuk dalam daftar 1000 perusahaan terbaik sekitar 400. 

TIME mengatakan dalam daftar 1.000 perusahaan tersebut, tidak ada satu sektor pun yang mendominasi. Meskipun perusahaan teknologi menempati enam dari 20 posisi teratas dan empat dari 10 posisi teratas.