KTT ASEAN Bikin Jakarta Macet Parah, Apa Hasilnya untuk Indonesia?

Agustiyanti
7 September 2023, 14:17
KTT ASEAN, ASEAN, ASEAN 2023, KTT
ANTARA FOTO/MEDIA CENTER KTT ASEAN 2023/M Agung Rajasa/pras.
Suasana saat KTT ASEAN-India di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis (7/9/2023).

Para kepala negara Asia Tenggara dan negara mitra berkumpul di Jakarta untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ASEAN pada 5-7 September 2023. Gelaran KTT ASEAN menyebabkan kemacetan parah di sejumlah ruas jalan karena dilakukannya pengalihan lalu lintas. Hal ini pun memicu kemarahan sebagian masyarakat. 

Pemerintah sebenarnya sudah memberikan imbauan untuk menerapkan sistem kerja dari rumah atau work from home selama pelaksanaan KTT ASEAN, terutama pada 6-7 September 2023. Pemerintah DKI Jakarta juga sudah menerapkan kebijakan WFO sebesar 75% dari total pegawainya. Namun demikian, pengalihan arus lalu lintas untuk KTT ASEAN tetap menyebabkan kemacetan parah di jalan sekitar lokasi. 

Kepolisian pun meminta masyarakat memaklumi karena Indonesia saat ini sedang menjadi tuan rumah KTT ASEAN. Apa sebenarnya manfaat KTT ASEAN untuk Indonesia?

KTT ASEAN ke-43 dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada Selasa (5/9) dan dilanjutkan dengan sesi pleno. Jokowi juga membuka ASEAN Indo Pacific Forum dan menggelar sesi retret ASEAN. 

Adapun pada 6-7 September 2023, terdapat 10 Konferensi Tingkat Tinggi yang digelar antara ASEAN dengan negara mitra, serta kawasan lain maupun lembaga multilateral. 

Lantas apa hasilnya?

Dari rapat pleno KTT ASEAN, terdapat 11 dokumen yang diadopsi oleh para kepala negara. Ke-11 dokumen tersebut, yakni:

  1. Concord ke-4. Dokumen ini menjadi fondasi penyusunan Visi ASEAN 2045
  2. Deklarasi tentang dialog hak-hak kemanusiaan ASEAN. Ini menjadi bidang kemanusiaan yang pertama tercapai pada keketuaan Indonesia tahun ini.
  3. Deklarasi tentang pembangunan inklusif disabilitas dan kemitraan untuk komunitas ASEAN yang tangguh. 
  4. Deklarasi terkait kepedulian terhadap makanan  dan pendidikan anak usia dini
  5. Pengembangan kesetaraan gender dan keluarga
  6. Memastikan keberlanjutan daya tahan ASEAN
  7. Penanganan perubahan iklim
  8. Deklarasi ASEAN sebagai pusat pertumbuhan ASEAN
  9. Ketahanan pangan dan nutrisi dalam merespon krisis
  10. Perjanjian kerangka kerja ekonomi digital
  11. Kerangka kerja ekonomi biru

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi juga telah menyampaikan hasil dari rangkaian KTT ASEAN Summit dengan sejumlah negara sahabat yang digelar kemarin. KTT ASEAN dengan Korea Selatan, misalnya menghasilkan komitmen dana dari  Presiden Yoon Suk Yeol sebesar US$ 30 juta atau setara Rp 459 miliar untuk meningkatkan kapasitas di bidang artificial intelligence.

Pada KTT ASEAN-Jepang, pemerintah Jepang juga bersepakat memberikan pendanaan US$ 100 juta atau Rp 1,53 triliun untuk mendukung ASEAN Outlook on the Indo-Pacific atau AOIP. Pendanaan ini akan dilakukan lewat mekanisme Japan-ASEAN Integration Fund. 

Semetara pada KTT ASEAN dengan Cina, Perdana Menteri Li Qiang memastikan bahwa pihaknya tetap berkomitmen untuk membeli produk pertanian ASEAN seperti Janji Presiden Xi Jinping pada 2021. Cina berkomitmen membeli produk pertanian ASEAN mencapai U$ 150 miliar dalam lima tahun ke depan, yang sudah direalisasikan sebesar US$ 55 miliar. 

KTT ASEAN-Cina secaa keseluruhan juga menghasilkan beberapa kesepakatan kerja sama di berbagai sektor yang tertuang dalam enam dokumen.  Berikut daftarnya:

Dua dokumen diadopsi:

Halaman:

Untuk kelima kalinya, Indonesia didapuk menjadi Keketuaan ASEAN. Situasi dunia tahun ini yang belum kondusif tentu menjadi tantangan tersendiri dalam mengemban amanah tersebut. Persaingan kekuatan besar dunia yang meruncing mesti dikelola dengan baik agar konflik terbuka dan perang baru tidak muncul, terutama di Asia Tenggara.

Keketuaan Indonesia juga diharapkan menjadi pintu bagi ASEAN untuk berperan aktif dalam perdamaian dan kemakmuran di kawasan melalui masyarakat ekonomi ASEAN. Untuk itu, Indonesia hendak memperkuat pemulihan ekonomi dan menjadikan Asia Tenggara sebagai mesin pertumbuhan dunia yang berkelanjutan.

Simak selengkapnya di https://katadata.co.id/asean-summit-2023 untuk mengetahui setiap perkembangan dan berbagai infomasi lebih lengkap mengenai KTT Asean 2023.

#KatadataAseanSummit2023 #KalauBicaraPakaiData

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...