Foto: Mewujudkan Angkutan Laut Bebas Covid-19 Menjelang Liburan

Pandemi corona telah mengubah tatanan hidup bermasyarakat, termasuk di sektor transportasi. Moda angkutan laut pun harus menyesuaikan diri. Setelah sempat menghentikan layanan sebagai respons instruksi Presiden Joko Widodo untuk memutus penyebaran Covid-19 di masa libur Lebaran, kini secara perlahan, kapal penumpang perlahan mulai bangkit dengan menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam menyambut musim mudik Natal dan Tahun Baru nanti.

PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni), salah satu operator angkutan laut, menerapkan aturan yang ketat terhadap kru dan para penumpangnya. Sejumlah protokol kesehatan di atas kapal-kapal milik Pelni telah diverifikasi oleh KNKT.

Sebagai contoh, saat ini ada bilik disinfektan, pemeriksaan kesehatan, pengukuran suhu, dan pengurangan kapasitas kapal sebesar 50 persen. Selain itu, ada penyemprotan disinfektan di seluruh bagian kapal terutama bagian kabin dan pemberian sekat antarkasur di dalam kabin.

Para kru kapal dan petugas pun terus mengawasi dan mengingatkan penumpang untuk tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan. Kunci utama untuk melawan dan memutus rantai Covid-19 memang mesti disiplin, seperti senantiasa memakai masker, menjaga jarak, dan sering mencuci tangan dengan sabun. Pesan ini pula yang sering disampaikan Presiden Jokowi di berbagai kesempatan.

Dengan penerapan protokol kesehatan seperti ini, angkutan laut bisa jadi makin digandrungi masyarakat sebagai sarana transportasi antarpulau. Selain harga tiket yang lebih terjangkau dibandingkan dengan pesawat, tingkat kenyamanan di atas kapal juga makin terkait kebersihan, kerapihan, hingga fasilitas hiburan.