Muhammad Zaenuddin|Katadata
Foto: Nasib Pengungsi, Korban Gempa Cianjur
Guncangan gempa bumi 5,6 magnitude yang berpusat di Cianjur, Jawa Barat telah genap sepekan. Jumlah korban terdampak terus bertambah. Namun, pengungsi masih kekurangan tenda. Pemerintah berjanji mencari solusi.
Pada Minggu (27/11), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, ada 325 pengungsian yang tersebar di 15 kecamatan. Rinciannya, 183 pengungsian terpusat yang menampung lebih dari 25 orang dan 142 pengungsian mandiri. Jumlah tersebut bertambah dibandingkan dengan hari keempat pascagempa, yang hanya 110 lokasi.
Adapun jumlah pengungsi hingga Minggu malam tercatat 73.874 jiwa. Sebanyak 4.240 orang di antaranya warga lanjut usia. Sebanyak 1.207 ibu hamil juga mengungsi akibat gempa bermagnitudo 5,6 tersebut.
BNPB mencatat, total 62.628 rumah rusak akibat gempa. Sebanyak 27.434 di antaranya rusak berat, 13.070 rumah rusak sedang, dan 22.124 rumah rusak ringan.
Bersama Bupati Cianjur Herman Suherman, BNP berkoordinasi agar pemerintah daerah mengadakan ribuan tenda untuk pengungsi mandiri yang berada di dekat rumah. Warga juga memerlukan tenda untuk menginap saat membersihkan puing rumahnya.
,Muhammad Zaenuddin|Katadata
Sejumlah pengungsi tidur diatas kain terpal pasca gempa bumi dengan magnitude 5.6 di Desa Mangungkerta, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Jumat (25/11). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat total 321 orang meninggal dunia, jumlah pengungsi hingga hari ini mencapai 73.874 orang akibat gempa di Cianjur.
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Sejumlah pengungsi bergotong royong medirikan tenda pengungsian pasca gempa bumi dengan magnitude 5.6 di Desa Gasol, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Jumat (25/11). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat total 321 orang meninggal dunia, jumlah pengungsi hingga hari ini mencapai 73.874 orang akibat gempa di Cianjur.
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Sejumlah tenda pengungsian didirikan diatas lahan persawahan pasca gempa bumi dengan magnitude 5.6 di Desa Mangunkerta, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Kamis (24/11). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat total 321 orang meninggal dunia, jumlah pengungsi hingga hari ini mencapai 73.874 orang akibat gempa di Cianjur.
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Pengungsi mengenakan pakaian bayi di tenda pengungsian pasca gempa bumi dengan magnitude 5.6 di Desa Cibereum, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Jumat (25/11). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat total 321 orang meninggal dunia, jumlah pengungsi hingga hari ini mencapai 73.874 orang akibat gempa di Cianjur.
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Seorang ibu memeluk anaknya saat diterpa angin kencang di tenda pengungsian pasca gempa bumi dengan magnitude 5.6 di Desa Mangunkerta, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (26/11). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat total 321 orang meninggal dunia, jumlah pengungsi hingga hari ini mencapai 73.874 orang akibat gempa di Cianjur.
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Sejumlah pengungsi berjalan di tenda pengungsian pasca gempa bumi dengan magnitude 5.6 di Desa Gasol, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Jumat (25/11). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat total 321 orang meninggal dunia, jumlah pengungsi hingga hari ini mencapai 73.874 orang akibat gempa di Cianjur.
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Seorang anak memegang balon yang didapat selepas mengikuti trauma healing pasca gempa bumi dengan magnitude 5.6 di Taman Prawatasari, Cianjur, Jawa Barat, Minggu (27/11). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat total 321 orang meninggal dunia, jumlah pengungsi hingga hari ini mencapai 73.874 orang akibat gempa di Cianjur.
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Sejumlah pengungsi beristirahat di tenda pengungsian pasca gempa bumi dengan magnitude 5.6 di Desa Mangunkerta, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Minggu (27/11). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat total 321 orang meninggal dunia, jumlah pengungsi hingga hari ini mencapai 73.874 orang akibat gempa di Cianjur.
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Seorang anak terlihat bermain di dalam tenda pengungsian pasca gempa bumi dengan magnitude 5.6 di Desa Mangunkerta, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Minggu (27/11). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat total 321 orang meninggal dunia, jumlah pengungsi hingga hari ini mencapai 73.874 orang akibat gempa di Cianjur.
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Sejumlah pengungsi menyaksikan pertandingan sepak bola Piala Dunia di tenda pengungsian pasca gempa bumi dengan magnitude 5.6 di Desa Gasol, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Minggu (27/11). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat total 321 orang meninggal dunia, jumlah pengungsi hingga hari ini mencapai 73.874 orang akibat gempa di Cianjur.
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Sejumlah pengungsi melakukan shalat jenazah yang meninggal di tenda pengungsian pasca gempa bumi dengan magnitude 5.6 di wilayah Cianjur, Jawa Barat, Kamis (24/11). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat total 321 orang meninggal dunia, jumlah pengungsi hingga hari ini mencapai 73.874 orang akibat gempa di Cianjur.
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Sejumlah pengungsi berdoa bersama di tenda pengungsian pasca gempa bumi dengan magnitude 5.6 di Desa Gasol, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Minggu (27/11). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat total 321 orang meninggal dunia, jumlah pengungsi hingga hari ini mencapai 73.874 orang akibat gempa di Cianjur.
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Sejumlah pengungsi memasak air di tenda pengungsian pasca gempa bumi dengan magnitude 5.6 di Desa Cibereum, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Jumat (25/11). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat total 321 orang meninggal dunia, jumlah pengungsi hingga hari ini mencapai 73.874 orang akibat gempa di Cianjur.
Editor: Sorta Tobing
