[Foto] Blok M Hub, Kawasan Integrasi Baru di Jakarta

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merevitalisasi kawasan Blok M menjadi hub atau pusat perkotaan baru yang menghubungkan sarana transportasi dan fasilitas umum.

Penataan ini diluncurkan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung pada acara Pencanangan HUT ke-498 Kota Jakarta, Sabtu (24/5). Ia mengatakan pemilihan Blok M sebagai hub karena infrastruktur yang cukup baik dan diharapkan dapat menjadi ruang publik yang nyaman bagi warga Ibu Kota.

Program revitalisasi yang ditargetkan akan rampung pada Oktober 2025 ini meliputi pembangunan pedestrian atau trotoar sepanjang 1,3 kilometer yang ramah untuk difabel dan fasilitas olahraga berupa trek jogging yang akan dibuat pada taman di Blok M.

Pada kawasan Blok M Hub juga disiapkan sebagai pusat aktivitas publik, termasuk pengembangan kawasan kuliner. Berdasarkan pantauan Katadata.co.id, pada Senin (26/5), area ini sudah mulai dibuka untuk umum. Nampak terdapat beberapa stan yang menjajakan beraneka ragam kuliner.

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta akan menyatukan tiga taman di kawasan Blok M, yakni Taman Ayodya, Langsat, dan Leuser. Dengan demikian taman tersebut memiliki luas mencapai 6,2 hektare. Taman ini nantinya dibuka selama 24 jam, seperti pada Taman Literasi Martha Christina Tiahahu.

Untuk memudahkan mobilitas warga, saat ini di kawasan Blok M sudah tersedia beberapa moda transportasi diantaranya Transjakarta, Mass Rapid Transit (MRT) dan Transjabodetabek yang mampu menjangkau warga luar Jakarta. Selain itu juga terdapat dua rute baru bus Transjakarta yakni Alam Sutera-Blok M dan PIK-Blok M.