Pekerja Federal AS Tuntut Government Shutdown Diakhiri

Happy Fajrian
11 Januari 2019, 16:33
Federal Workers Rally
Federal Times

Penutupan sebagian layanan publik (partial government shutdown) oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah memasuki hari ke-20 sejak dimulai pada 22 Desember 2018. Ratusan pekerja federal AS yang dicutikan menggelar unjuk rasa menuntut government shutdown segera diakhiri.

Sebanyak 800.000 pegawai federal dirumahkan atau diminta bekerja tanpa gaji saat penutupan layanan pemerintah diberlakukan. Penutupan itu dipicu perselisihan antara Trump dan anggota Kongres dari Partai Demokrat atas tuntutan dana sebesar US$ 5,7 miliar (sekitar Rp 80,1 triliun) untuk membangun dinding pembatas antara AS dan Meksiko..

"Hey, Hey, ho, ho, penutupan berakhir. Kami ingin bekerja," teriak pengunjuk rasa saat mereka berkumpul di tengah cuaca dingin di markas serikat kerja AFL-CIO (American Federation of Labor and Congress of Industrial Organization), Washington DC, Kamis (10/1). Mereka juga membawa poster yang bertuliskan "Trump: Akhiri penutupan", "Buka kembali layanan pemerintah", dan "Biarkan aku bekerja".

Pembangunan tembok perbatasan AS-Meksiko merupakan agenda utama Presiden Trump ketika masa kampanye pemilihan presiden AS 2016 lalu. Ketika itu Trump berulang kali berjanji bahwa Meksiko yang akan membayar pembangunan tembok itu. Dia menyatakan tidak akan menandatangani rancangan undang-undang apa pun untuk membuka kembali layanan pemerintah jika tidak ada pendanaan untuk pembangunan pagar.

(Baca: Gelombang Kritik Trump ke Jerome Powell Akibat Kebijakan Bunga The Fed)

Pengunjuk rasa, banyak yang mengenakan rompi hijau terang dengan tulisan, "Aku pekerja. Aku menuntut suara", menuntut pemerintah membuka kembali layanannya, terpisah dari pembahasan soal pendanaan pagar pembatas.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...