Hasil Uji Klinis Vaksin Sinovac Brasil Menunjukkan Efikasi di Atas 50%

Happy Fajrian
24 Desember 2020, 10:31
vaksin virus corona, coronavac, sinovac, brasil, efikasi vaksin
ANTARA FOTO/REUTERS/Amanda Perobelli/hp/cf
Amanda Perobelli Seorang pria bekerja di bagian pembotolan dimana CoronaVac, vaksin SinoVac untuk penyakit virus korona (COVID-19) akan diproduksi di pusat biomedis Brazil, Butantan Institute, di Sao Paulo, Brazil, Selasa (22/12/2020).

Peneliti di Brasil menyatakan bahwa hasil uji klinis tahap akhir vaksin virus corona buatan Sinovac Biotech Ltd. di sana menunjukkan tingkat efikasi di atas 50%. Brasil menjadi negara pertama yang menyelesaikan uji klinis tahap akhir vaksin namun hasil uji klinis tersebut belum diumumkan kepada publik atas permintaan Sinovac.

Penundaan ini menumbuhkan skeptisisme terhadap vaksin buatan perusahaan farmasi asal Tiongkok tersebut. Butantan Institute menyatakan bahwa hasil tes tidak bisa diumumkan karena ada kewajiban kontraktual yang harus dipatuhi dengan Sinovac.

Meski demikian mereka menyatakan bahwa vaksin yang diberi nama CoronaVac ini cukup efektif dan layak mendapatkan izin penggunaan darurat dari otoritas kesehatan Brasil, Anvisa, yang mensyaratkan tingkat efikasi vaksin setidaknya 50%.

“Sasaran kami adalah efikasi di atas 50%. Jika hanya 51% itu sudah sangat berarti bagi kami. Itu sudah merupakan momen yang perlu dirayakan,” kata pejabat kesehatan negara bagian Sao Paulo Jean Gorinchteyn, Rabu (23/12), seperti dikutip Reuters.

Dia mengatakan bahwa penundaan pengumuman hasil uji klinis merupakan atas permintaan Sinovac. Perusahaan farmasi asal Tiongkok tersebut meminta hasil uji klinis tidak diumumkan hingga 15 hari ke depan.

Ini lantaran Sinovac ingin mengkonsolidasikan hasil uji klinis vaksin buatannya dari seluruh dunia. Namun penundaan ini tak pelak telah menimbulkan skeptisisme terhadap vaksin CoronaVac.

Di sisi lain, Direktur Butantan Institut Dimas Covas menyatakan bahwa seluruh relawan vaksin CoronaVac tidak ada yang mengalami gejala parah Covid-19, sehingga dia optimistis terhadap efektivitas vaksin tersebut.

Selain Brasil, beberapa negara yang telah membeli vaksin CoronaVac buatan Sinovac antara lain Indonesia, Chile, Hong Kong, Filipina, dan Turki. Di Indonesia, uji klinis vaksin ini dilakukan oleh BUMN farmasi, Bio Farma.

Halaman:

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...