Harga Minyak Naik Tipis di Tengah Potensi Turunnya Persediaan AS

Happy Fajrian
13 April 2021, 09:35
Pengeboran minyak lepas pantai.
KATADATA
Pengeboran minyak lepas pantai.

Harga minyak mentah dunia naik tipis pada Selasa (13/4) di tengah perkiraan penurunan persediaan minyak mentah di Amerika Serikat (AS) dan kondisi ketegangan di Timur Tengah pascaserangan rudal ke situs minyak Saudi oleh kelompok Houthi.

Namun, harga minyak mentah tetap berada pada kisaran yang sama dalam tiga minggu terakhir. Hal ini didorong meningkatnya ekspektasi peningkatan aktivitas ekonomi di AS dan Tiongkok yang diimbangi dengan lambatnya vaksinasi di Eropa, serta antisipasi tambahan pasokan minyak dari Iran dalam beberapa bulan mendatang.

Advertisement

Minyak mentah berjangka Brent naik 9 sen, atau 0,1%, menjadi US$ 63,37 per barel pada 00.55 GMT sementara minyak mentah berjangka AS naik 11 sen, atau 0,2% menjadi US$ 59,81 per barel.

"Harga minyak mentah kesulitan untuk keluar dari kisaran harga perdagangan yang terjadi saat ini di tengah prospek pasar yang tidak pasti," kata analis ANZ Research dalam sebuah catatan, dikutip dari Reuters.

Menurut jajak pendapat Reuters, Senin (12/4), stok minyak mentah AS pekan lalu diperkirakan turun pekan ketiga berturut-turut, sementara persediaan minyak sulingan dan bensin kemungkinan tumbuh.

Jajak pendapat tersebut dilakukan menjelang laporan dari American Petroleum Institute (API) yang akan dirilis hari ini, dan juga laporan badan statistik dari Departemen Energi AS, Energy Information Administration (EIA), yang akan dirilis besok, Rabu (14/4).

Simak perkembangan harga minyak mentah pada databoks berikut:

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement