Surat Al Kahfi Ayat 1-10 dengan Arti dan Manfaatnya

Image title
8 November 2021, 12:04
Ilustrasi membaca surat Al Kahfi dalam Al Quran
Unsplash/Ed Us
Ilustrasi membaca surat Al Kahfi dalam Al Quran

Surat Al Kahfi termasuk golongan surat Makiyah dan jumlah ayatnya 110. Surat ini menempati urutan ke-18 dalam Al-Quran. Dinamakan surat Al Kahfi karena mengisahkan tentang beberapa orang pemuda dan anjingnya yang bersembunyi di gua.

Mereka lari dari kekejaman penguasa yang berideologi materialisme dan memaksa mereka untuk kafir kepada Allah SWT., menurut buku “Kedahsyatan Membaca Al-Qur'an” oleh Amirulloh Syarbini dan Sumantri Jamhari.

Dalam ajaran agama Islam, keutamaan membaca surat Al Kahfi pada malam Jumat dijelaskan oleh Rasulullah saw. dalam hadis berikut.

“Barangsiapa membaca surat Al Kahfi pada malam Jumat, maka akan dipancarkan cahaya untuknya antara dirinya hingga Baitul Atiq” (HR. Al Hakim, Al Baihaqi, dan Ad Darimi).

An-Nawwas bin Sam'an meriwayatkan dari sabda Nabi Muhammad, bahwa membaca surat Al Kahfi dapat melindungi dari fitnah dajjal sebagaimana dijelaskan dalam hadis berikut.

"Maka barang siapa di antara kamu yang mendapatinya (mendapati zaman dajjal) hendaknya ia membacakan atasnya ayat-ayat permulaan surat Al Kahfi." (HR. Muslim).

Dari hadis tersebut diketahui bahwa umat Islam dianjurkan untuk membaca ayat-ayat permulaan surat Al Kahfi. Berdasarkan buku “Ensiklopedia Kiamat”, dijelaskan bahwa ayat permulaan yang dimaksud adalah ayat 1-10 dari surat Al Kahfi.

Surat Al Kahfi Ayat 1-10

Berikut bacaan surat Al Kahfi ayat 1-10 dan artinya.

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْٓ اَنْزَلَ عَلٰى عَبْدِهِ الْكِتٰبَ وَلَمْ يَجْعَلْ لَّهٗ عِوَجًا ۜ - ١

1. Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepada hamba-Nya dan Dia tidak menjadikannya bengkok.

قَيِّمًا لِّيُنْذِرَ بَأْسًا شَدِيْدًا مِّنْ لَّدُنْهُ وَيُبَشِّرَ الْمُؤْمِنِيْنَ الَّذِيْنَ يَعْمَلُوْنَ الصّٰلِحٰتِ اَنَّ لَهُمْ اَجْرًا حَسَنًاۙ - ٢

2. Sebagai bimbingan yang lurus, untuk memperingatkan akan siksa yang sangat pedih dari sisi-Nya dan memberikan kabar gembira kepada orang-orang mukmin yang mengerjakan kebajikan bahwa mereka akan mendapat balasan yang baik.

مَّاكِثِيْنَ فِيْهِ اَبَدًاۙ - ٣

3. Mereka kekal di dalamnya untuk selama-lamanya.

وَّيُنْذِرَ الَّذِيْنَ قَالُوا اتَّخَذَ اللّٰهُ وَلَدًاۖ - ٤

4. Dan untuk memperingatkan kepada orang yang berkata, “Allah mengambil seorang anak.”

مَّا لَهُمْ بِهٖ مِنْ عِلْمٍ وَّلَا لِاٰبَاۤىِٕهِمْۗ كَبُرَتْ كَلِمَةً تَخْرُجُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۗ اِنْ يَّقُوْلُوْنَ اِلَّا كَذِبًا - ٥

5. Mereka sama sekali tidak mempunyai pengetahuan tentang hal itu, begitu pula nenek moyang mereka. Alangkah jeleknya kata-kata yang keluar dari mulut mereka; mereka hanya mengatakan (sesuatu) kebohongan belaka.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...