Erick Thohir Dukung Pengembangan Ekonomi Kelautan: Mohon Doanya
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebut, potensi kelautan Indonesia masih sangat besar. Karenanya, menurut dia hal itu harus bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin.
Terkait hal tersebut, Erick Thohir mengaku, BUMN akan mendukung pemanfaatan itu, salah satunya dengan mempersiapkan infrastruktur maritim yang terintegrasi dan berstandar internasional.
Erick menjelaskan, nantinya proyek ini tidak hanya untuk logistik tetapi juga pariwisata. Dan, pengerjaan proyek ini menjadi tanggung jawab BUMN PT Pelabuhan Indonesia atau Pelindo.
Erick mengatakan, pembangunan akan dimulai dari beberapa titik vital seperti Benoa di Bali dan Sunda Kelapa, Jakarta. "Mohon doa dan dukungan. Indonesia bisa," tulis Erick Thohir dalam akun instagram resminya @erickthohir yang dikutip pada Jumat (29/7).
Menurut Erick Thohir, potensi ekonomi kelautan Indonesia harus dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat, antara lain lewat penciptaan lapangan pekerjaan baru. "Ekonomi baru ciptakan lapangan kerja baru," ujarnya.
Lebih lanjut Erick Thohir menjelaskan, dalam kunjungan Presiden Jokowi ke Uni Emirat Arab beberapa waktu lalu, Presiden Jokowi bersama mitranya juga sempat membahas ekonomi biru atau ekonomi kelautan.
Untuk bisa mewujudkan itu, pemerintah harus menggandeng dan bekerja sama dengan perusahaan swasta. Tujuannya untuk menaikkan daya saing.
Erick menilai hal itu dapat dimanfaatkan sebagai bagian program untuk pembukaan lapangan pekerjaan baru dan ekonomi baru yang selama ini mungkin belum maksimal, yaitu industri pariwisata kelautan.
"Nah karena itu, kami memulai peta biru ini. Kami mulai dari DKI Jakarta," ujarnya
Menurut dia, pemerintah harus mengundang perusahaan swasta untuk bisa bekerja sama, sehingga bisa meningkatkan daya saing Indonesia.
(Tim Riset Katadata)