Erick Thohir: Aset BUMN Harus Dimanfaatkan

Erick Thohir ingin memastikan aset-aset BUMN bisa memberikan manfaat besar kepada masyarakat dan tetap sejalan dengan perkembangan zaman.
Anshar Dwi Wibowo
Oleh Anshar Dwi Wibowo - Tim Publikasi Katadata
19 Juni 2023, 14:03
Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan paparan saat menghadiri Pembukaan Pos Bloc Jakarta Tahap II di Jakarta, Kamis (10/11/2022). Dengan pembukaan tahap II tersebut Pos Bloc Jakarta kini memiliki area bangunan seluas 6.200 meter persegi yang dapat menamp
ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/YU
Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan paparan saat menghadiri Pembukaan Pos Bloc Jakarta Tahap II di Jakarta, Kamis (10/11/2022). Dengan pembukaan tahap II tersebut Pos Bloc Jakarta kini memiliki area bangunan seluas 6.200 meter persegi yang dapat menampung 48 tenant UMKM dengan kapasitas hingga 4.000 pengunjung per harinya.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN( Erick Thohir melakukan kunjungan kerja ke Kantor Pos Kebonrojo Surabaya pada Rabu (14/6). Kedatangan Erick untuk memantau jalannya proyek transformasi aset PT Pos Indonesia yang dikelola oleh anak usaha yakni PT Pos Properti.

Bangunan bersejarah peninggalan Belanda tersebut akan dikembangkan menjadi creative hub bernama Pos Bloc Surabaya. Ini merupakan Pos Bloc ke-3 yang dibangun PT Pos Properti setelah Pos Bloc Jakarta dan Medan.

Pos Bloc Surabaya merupakan proyek cipta ruang (placemaking project) hasil kolaborasi antara PT Pos Properti dengan PT Ruang Kreatif Pos, salah satu anak perusahaan PT Radar Ruang Riang.

Strategi optimalisasi dan transformasi aset PT Pos memang sedang gencar dilakukan. Targetnya membidik generasi milenial dan gen-y.

“Kami terus memastikan aset-aset BUMN bisa memberikan manfaat besar kepada masyarakat dan tetap sejalan dengan perkembangan zaman. Salah satunya dengan renovasi kantor Pos Surabaya menjadi Pos Bloc,” tulis Erick dalam akun pribadinya @erickthohir, Jumat (16/6), dalam keterangan tertulis.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...