Kota Podomoro Tenjo Terus Kembangkan Properti Berkelanjutan
Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, Kota Podomoro Tenjo telah mencatatkan angka penjualan sebanyak lebih dari 5.300 unit. Situasi tersebut mendorong kota mandiri dan satelit di barat Jakarta ini untuk terus menghadirkan terobosan baru, salah satunya produk properti berkelanjutan.
Chief Marketing Officer Kota Podomoro Tenjo Zaldy Wihardja menjelaskan, langkah nyata yang dilakukan Kota Podomoro Tenjo melalui peresmian Cluster Green Magnolia tipe deluxe. Cluster ini mengedepankan aspek lingkungan karena Kota Podomoro Tenjo sejak awal hadir telah diproyeksikan memiliki area hijau yang sangat luas.
Zaldy menambahkan, Kota Podomoro Tenjo memiliki inisiatif yang tinggi untuk menciptakan konsep kehidupan berkelanjutan sebagai solusi yang berdaya dalam menangani permasalahan udara buruk dan mengedepankan aspek lingkungan.
“Untuk itu green and healty living akan menjadi fokus kami ke depan dalam menghadirkan produk properti yang menginvestasikan kesehatan dan masa depan jangka panjang bagi para penghuni,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang dikutip Senin (14/8).
Peminat Cluster Green Magnolia cukup tinggi karena harga hunian yang sangat terjangkau mulai dari Rp 220 jutaan. Selain itu, kluster ini juga akan dilengkapi dengan club house dengan fasilitas private cinema, mini bowling, multifunction room, gym dan yoga, dan ruang billiard. Kawasan Cluster Green Magnolia juga dipercantik dengan inner green belt.
Zaldy mengatakan, fasilitas inner green belt di kawasan Cluster Green Magnolia adalah salah satu dari fasilitas green living yang diusung di Kota Podomoro Tenjo. Nantinya inner green belt sepanjang 850 meter ini akan melewati berbagai fasilitas seperti gerbang kluster, bicycle lane & jogging track, outdoor fitness dan parkir sepeda, outdoor amphitheater, roundabout jalan utama, serta pepohonan dan taman.
Kayu Manis Business Square
Kota Podomoro Tenjo juga meluncurkan Kayu Manis Business Square tahap kedua yang sebelumnya sudah habis terjual di tahap pertama dengan harga mulai Rp 600 jutaan. Ruko ini dikelilingi empat cluster deluxe dan sangat cocok untuk usaha dari berbagai kalangan seperti bank, office, kuliner, mini market, salon, hingga klinik.
Kayu Manis Business Square nantinya akan menjadi penunjang segala kebutuhan hidup penghuni Kota Podomoro Tenjo yang diproyeksi mencapai 15.000 hunian.
“Kepemilikan properti adalah aset yang nilainya akan terus naik dengan risiko yang sangat minim. Maka dari itu, Kota Podomoro Tenjo sebagai The Next Serpong merupakan pilihan properti dan investasi terdepan bagi generasi milenial,” ujar Zaldy.
Fasilitas di Kota Podomoro Tenjo
Kota Podomoro Tenjo melihat, ekonomi Indonesia yang solid pada kuartal II 2023 juga akan memberikan sentimen positif di market dan mendorong demand properti. Hal ini didukung fasilitas yang berkualitas dan lengkap sehingga menaikkan nilai investasi di kawasan ini.
