Ada Jejak Trihatma Haliman di Hunian Hijau The Pakubuwono Residence
Agung Podomoro Group terus membangun berbagai proyek properti baru. Perusahaan properti dengan rekam jejak lebih dari 54 tahun ini, baru saja merilis proyek barunya di Karawang, Jawa Barat. Parkland Podomoro, demikian brand kawasan hunian terintegrasi yang akan dibangun di area seluas 130 hektare tersebut.
“Parkland Podomoro ini menghadirkan area terbuka hijau dengan luasan hampir 50 persen dan botanical garden seluas 1 hektare. Sebagai pengembang properti berkelanjutan, kami berkomitmen hidup beriringan dengan alam untuk meningkatkan kualitas hidup,” ujar Marketing General Manager Parkland Podomoro Karawang Tedi Guswana dalam keterangan tertulis, Senin (11/9).
Komitmen Agung Podomoro yang didirikan oleh Trihatma Haliman terhadap hunian bernuansa alam, turut menjadikan konsep hunian hijau sebagai trendsetter di industri properti nasional.
Contohnya, di awal tahun 2000-an. Trihatma mulai membangun dan mengembangkan proyek apartemen premium melalui brand The Pakubuwono Residence. Mengusung konsep eco property, proyek apartemen yang dibangun pada tahun 2003 ini terjual cepat dengan nilai yang tinggi.
Sukses dengan The Pakubuwono Residence, melalui Pakubuwono Development, Agung Podomoro Group ikut mengembangkan dan mengelola apartemen premium lainnya seperti apartemen The Pakubuwono Spring Jakarta Selatan dan proyek The Pakubuwono.
Sukses membangun brand Pakubuwono, Agung Podomoro kemudian menginisiasi pembangunan superblok apartemen, sebuah konsep yang menggabungkan kawasan hunian dengan lokasi bisnis. Contohnya, superblok Podomoro City, Superblok Kalibata City, Superblok Kuningan City dan terbaru Superblok Podomoro Golf View di Cimanggis, Depok.
Direktur Marketing Corporate Agung Podomoro Land Agung Wirajaya pernah mengatakan, salah satu kunci sukses Agung Podomoro adalah komitmen dan konsisten untuk terus berinovasi serta adaptif terhadap perubahan.
“Tantangan dan beragam krisis yang pernah dihadapi mendorong Agung Podomoro untuk terus mengambil inisiatif untuk berinovasi. Setiap langkah strategis Agung Podomoro mampu menjadi terobosan dan selalu tepat menjawab setiap tantangan bisnis,” katanya.
Ketika terjadi krisis ekonomi akibat pandemi 3 tahun lalu, Agung Podomoro secara berani justru mulai membangun proyek properti baru Kota Podomoro Tenjo di dekat perbatasan Serpong dan Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Dengan harga properti yang terjangkau, hingga kini Kota Podomoro Tenjo telah terjual lebih dari 6.000 unit dan mayoritas adalah pembeli rumah pertama.
Selain Kota Podomoro Tenjo, Agung Podomoro juga membangun proyek Podomoro Park Bandung, Bukit Podomoro Jakarta, Podomoro Golf View (Depok), Bukit Mediterania (Samarinda), dan Podomoro City Deli (Medan).
Dari berbagai proyek yang dibangun Agung Podomoro tersebut satu hal yang selalu sama, yaitu mengusung konsep hunian hijau, baik hunian vertikal seperti apartemen maupun hunian tapak yang kini banyak diminati oleh konsumen.
