Contoh Teks Eksplanasi Sejarah Sebagai Rujukan

Ghina Aulia
13 Oktober 2022, 14:14
Contoh Teks Eksplanasi Sejarah
pexels/Tomas Malik
Borobudur

Teks eksplanasi merupakan bentuk karangan yang dapat dengan mudah ditemui, pada teks berita atau artikel informatif. Contoh teks eksplanasi sejarah perlu Anda ketahui sebagai referensi atau rujukan untuk menulis karangan satu ini. 

Menurut Kosasih (2014), teks eksplanasi merupakan teks yang menjelaskan suatu proses atau peristiwa tentang asal-usul, proses atau perkembangan suatu fenomena. Bisa berupa peristiwa alam, sosial dan budaya.

Advertisement

Sedangkan Priyatni (2014) dalam bukunya yang berjudul Desain Pembelajaran Bahasa Indonesia, ia menjelaskan bahwa teks eksplanasi berisi penjelasan mengenai proses yang berkaitan dengan fenomena alam, budaya sosial lainnya.

Selain itu, dalam buku yang berjudul Genre, Text, Grammar: Technologies for Teaching and Assessing Writing, Knapp dan Watkins (2005) juga memberikan pendapatnya. Menurut keduanya, teks eksplanasi adalah teks yang dibuat dengan tujuan untuk menjelaskan mengapa dan bagaimana suatu hal bisa terjadi.

Dari penjelasan para ahli di atas ada beberapa hal yang dapat disimpulkan. Pertama, teks eksplanasi merupakan tulisan yang menjelaskan tentang proses suatu hal bisa terjadi atau terbentuk. Kedua, umumnya teks ini membahas tentang fenomena alam, sosial dan budaya. Tidak lain adalah hal-hal yang sudah pasti terjadi dan dapat dibuktikan.

Meski begitu, bukan berarti hal yang dinamis tidak termasuk di dalamnya. Sudah disebutkan bahwa teks eksplanasi terkadang banyak membahas tentang sosial dan budaya. Lantaran hal tersebut memang benar adanya. Bedanya dengan fenomena alam, sifatnya berubah-ubah.

Salah satunya adalah seperti ini pembahasan ini. Tidak lain adalah contoh teks eksplanasi sejarah. Dimana sejarah merupakan peristiwa sosial dan budaya.

Contoh teks eksplanasi sejarah di bawah ini bisa Anda jadikan referensi dalam mebuat teks serupa. Berhasil merangkum dari situs Ruangguru, berikut ini adalah contohnya:

Borobudur

Candi Borobodur adalah monumen Buddha terbesar di dunia. Dibangun pada masa Raja Samaratungga dari Wangsa Syailendra pada tahun 824. Candi Borobudur dibangun 300 tahun sebelum Angkor Wat di Kamboja dan 400 tahun sebelum katedral-katedral agung di Eropa.

Candi Borobudur memiliki luas 123x123 m² dengan 504 patung Buddha, 72 stupa terawang, dan 1 stupa induk. Bentuk candi ini berarsitektur Gupta yang mencerminkan pengaruh India. Setelah berkunjung ke sini Anda akan memahami mengapa Borobudur memiliki daya tarik bagi pengunjung dan merupakan ikon warisan budaya Indonesia.

Lembaga internasional dari PBB yaitu UNESCO mengakui sekaligus memuji Candi Borobudur sebagai salah satu monumen Buddha terbesar di dunia. Di Candi ini ada 2672 panel relief yang apabila disusun berjajar, panjangnya mencapai 6 km. Ansambel reliefnya merupakan yang paling lengkap di dunia dan tak tertandingi nilai seninya serta setiap adegannya adalah mahakarya yang utuh.

Sejak pertengahan abad ke-9 hingga awal abad ke-11, Candi Borobudur menjadi tempat peziarah umat Buddha dari China, India, Tibet, dan Kamboja. Candi Borobudur menjadi salah satu jejak sejarah paling penting dalam perkembangan peradaban manusia. Kemegahan dan keagungan arsitektur Candi Borobudur merupakan harta karun dunia yang mengagumkan dan tak ternilai harganya.

Borobudur terdiri atas 1460 panel relief dan 504 stupa, tetapi sebenarnya masih ada 160 panel yang sengaja ditimbun di bagian paling bawah, berisi adegan Sutra Karmawibhangga (hukum sebab-akibat). Ada pula yang menyatakan bahwa penimbunan bagian bawah tersebut untuk menguatkan bagian fondasi yang sejak awal ditemukan sudah sangat rusak.

Candi Borobudur dibangun selama 75 tahun di bawah pimpinan arsitek Gunadarma dengan 60.000 meter kubik batuan vulkanik dari Sungai Elo dan Progo yang terletak sekitar 2 km sebelah timur candi. Saat itu sistem metrik belum dikenal dan satuan panjang yang digunakan untuk membangun Candi Borobudur adalah tala yang dihitung dengan cara merentangkan ibu jari dan jari tengah atau mengukur panjang rambut dari dahi hingga dasar dagu.

Halaman:
Editor: Intan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement