Arti Surat Al Ikhlas dan Keutamaannya Lengkap

Tifani
Oleh Tifani
12 April 2023, 16:14
Ilustrasi Arti Surat Al Ikhlas
unsplash
Ilustrasi Arti Surat Al Ikhlas

Surat Al Ikhlas adalah surat yang ke-112 dalam susunan Al-Quran. Surat Al Ikhlas merupakan salah satu surat Makkiyah yang mana artinya surat ini diturunkan di Mekah, setelah surat An Nas.

Arti surat Al Ikhlas adalah Keesaan Allah SWT. Terdiri dari 4 ayat, kandungan di dalam surah ini antara lain penetapan keesaan Allah SWT dalam kesempurnaan dan ketuhanan, serta kesucian Allah SWT dari segala kekurangan.

Arti Surat Al Ikhlas dan Latinnya

Ilustrasi Arti Surat Al Ikhlas
Ilustrasi Arti Surat Al Ikhlas (unsplash)

Dikutip dati laman Almanhaj.or.id, surat Al Ikhlas diturunkan karena pertanyaan orang-orang kafir mengenai Allah SWT, seperti disebutkan dalam sebuah hadis berikut ini:

"Dari Ubayy bin Ka’ab Radhiyallahu anhu bahwa orang-orang musyrik berkata kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam , “Sebutkan nasab Rabbmu kepada kami!”, maka Allah menurunkan: (Katakanlah: “Dia-lah Allah, yang Maha Esa)" (HR Tirmidzi)

Berikut arti surat Al Ikhlas beserta tulisab arabnya secara lengkap.

قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ

qul huwallāhu aḥad

Artinya: "Katakanlah (Muhammad), Dialah Allah, Yang Maha Esa."

اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ

allāhuṣ-ṣamad

Artinya: "Allah tempat meminta segala sesuatu."

لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ

lam yalid wa lam yụlad

Artinya: "(Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan."

وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ

wa lam yakul lahụ kufuwan aḥad

Artinya: "Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia."

Makna Surat Al Ikhlas

Makna surat Al Ikhlas menggambarkan tentang keesaan Allah SWT. Selain itu, surat ini juga menggambarkan ketauhidan. Esa berarti tunggal atau satu, sesuai dengan arti per ayat surat Al Ikhlas.

Seperti surat lain di Al Quran, surah Al Ikhlas pun punya asbabun nuzul atau latar belakang penyebab surat ini diturunkan. Turunnya ayat ini berkaitan dengan peristiwa yang dialami Rasulullah saat menghadapi orang musyrik yang mempertanyakan Allah. Saat itulah, surah Al Ikhlas diturunkan

Kandungan Surat Al Ikhlas

Ilustrasi Arti Surat Al Ikhlas
Ilustrasi Arti Surat Al Ikhlas (unsplash)

Berikut penjelasan kandungan surat Al Ikhlas.

1. Katakanlah (Muhammad), Dialah Allah, Yang Maha Esa

Tafsir ayat pertama menjelaskan tentang Keesaan Allah SWT yang terdapat dalam kata Ahad atau Satu. Di mana, menurut Sayyid Qutb bunyi ayat pertama surah Al Ikhlas juga bermakna serupa dengan Wahid. Artinya bahwa Allah tidak dapat dipersekutukan dengan apapun.

2. Allah tempat meminta segala sesuatu

Tafsir ayat kedua surah Al Ikhlas menjelaskan bahwa setiap makhluk menggantungkan diri kepada Allah SWT. Sebab Allah adalah Tuhan yang Maha Sempurna, Maha Mulia, Maha Besar, dan Maha Hidup.

Selain itu menurut Tafsir Al Misbah bacaan Ash Shamad dalam ayat kedua surah Al Ikhlas mengandung tafsir yang memiliki arti yang dituju. Artinya bahwa Allah SWT adalah satu-satunya Tuhan yang dituju oleh semua makhluk untuk mengabulkan segala doa.

3. (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.

Tafsir ayat ketiga surah Al Ikhlas menurut Ibnu Katsir bahwa Allah tidak beranak, tidak diperanakkan, serta tidak memiliki istri. Sementara Sayyud Qutb juga menjelaskan bahwa ayat ketiga surah Al Ikhlas mengandung makna bahwa Allah itu tetap, abadi, dan azali. Dengan kata lain sifat Allah itu mutlak dan tidak ada yang mustahil bagi Allah.

4. Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia

Tafsir ayat keempat surah Al Ikhlas berikutnya adalah bahwa tidak ada apapun yang dapat menandingi kekuasaan Allah SWT. Sebab tidak ada yang setara dengan Allah SWT.

Keutamaan Surat Al Ikhlas

Ilustrasi Arti Surat Al Ikhlas
Ilustrasi Arti Surat Al Ikhlas (unsplash)

Keutamaan surat Al Ikhlas terbukti dari sabda Rasulullah SAW yang menyebut bahwa nilai surat Al Ikhlas setara dengan sepertiga Al-Quran. Dari Abu Darda yang mengutip sabda Rasulullah SAW,

أَيَعْجِزُ أَحَدُكُمْ أَنْ يَقْرَأَ فِى لَيْلَةٍ ثُلُثَ الْقُرْآنِ قَالُوا وَكَيْفَ يَقْرَأُ ثُلُثَ الْقُرْآنِ قَالَ (قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ) يَعْدِلُ ثُلُثَ الْقُرْآنِ

Artinya: "Apakah seorang di antara kalian tidak mampu untuk membaca sepertiga Al-Qur'an dalam semalam?" Mereka mengatakan, "Bagaimana kami bisa membaca seperti Al-Qur'an?" Lalu Nabi SAW bersabda, "Qul huwallahu ahad itu sebanding dengan sepertiga Al Quran." (HR Muslim).

Dalam riwayat lain, Abu Said menceritakan, ada seorang laki-laki mendengar orang lain membaca 'Qul huwallahu ahad' dengan berulang-ulang. Paginya, orang yang mendengar tadi mendatangi Rasulullah SAW.

Lelaki tadi pun menceritakan kejadian tersebut dengan nada seakan-akan merendahkan surat Al Ikhlas sebagai salah satu surat pendek. Hingga dijawab dengan Rasulullah SAW,

وَالَّذِى نَفْسِى بِيَدِهِ إِنَّهَا لَتَعْدِلُ ثُلُثَ الْقُرْآنِ

Artinya: "Demi yang jiwaku berada di tanganNya, sesungguhnya surat ini sebanding dengan sepertiga Al Quran," (HR Bukhari).

Editor: Intan

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...