Spesifikasi Jet Falcon 7X dan 8X yang Diresmikan Prabowo untuk TNI
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto telah meresmikan penggunaan pesawat Jet Dassault jenis Falcon 7X dan Falcon 8X di lingkungan TNI Angkatan Udara. Jet buatan Prancis itu akan digunakan unsur pimpinan untuk mempermudah gerakan pemantauan.
Menurut Prabowo, Jet Falcon 7X dan 8X itu akan digunakan sebagai pesawat komando pengendalian. Ia berharap pergerakan para pimpinan TNI akan lebih mudah dengan adanya pesawat jet angkut itu.
“Diperuntukkan untuk unsur pimpinan agar dapat dengan cepat bergerak untuk melaksanakan fungsi kepemimpinannya mendukung markas besar TNI dan markas besar tiga angkatan,” ujar Prabowo seperti dikutip dari Antara, Kamis (29/12).
Pembelian pesawat Jet Dassault Falcon 7X dan 8X ini sebenarnya merupakan perubahan rencana. Sebelumnya, Prabowo membidik Jet Tempur F-35 buatan Amerika Serikat. Namun karena alotnya negosiasi, Menhan akhirnya mengalihkan penambahan alat utama sistem senjata dengan membeli jet tempur bisnis buat Prancis itu.
Pesawat jet Dassault Falcon 7X berwarna abu-abu dengan garis merah-putih di sepanjang badannya. Lalu, pada bagian ekor pesawat itu, terdapat roundel atau tanda pengenal khas TNI AU. Warna senada juga dimiliki oleh Falcon 8X.
Kedua pesawat tersebut akan dioperasikan oleh Skadron Udara 17 di Lanud Halim Perdanakusuma bagi penumpang VVIP.
Sebagai jet komando, Falcon 7X diawaki oleh tiga kru, yakni pilot, kopilot, dan pramugari. Pesawat ini dapat menampung hingga 12 penumpang.
Sementara itu, dengan badan pesawat lebih lebar Falcon 8X dapat menampung hingga 16 penumpang. Dengan muatannya yang cukup besar, Falcon 7X dan 8X memiliki kemampuan tempur lebih rendah dibanding jet tempur lain seperti F-35 buatan Amerika Serikat.
Falcon 7X memperkenalkan penerbangan bisnis ke Sistem Kontrol Penerbangan Digital pertama di industri. Jet tempur 7X yang baru datang di Indonesia menjadi jet bisnis pertama yang menggunakan teknologi jet tempur dengan kabin eksekutif.
Secara keseluruhan saat ini terdapat lebih dari 270 pesawat Falcon 7X yang beroperasi di 41 negara. Sedangkan Falcon 8X merupakan proyek lanjutan dan pembaharuan dari jet 7X.
Jet Dassault Falcon 8X pertama kali diresmikan pada 2014 sebagai pesawat pertama sudah dirakit di pabrik perusahaan Bordeaux. Jet ini kali pertama terbang pada 6 Februari 2015. Falcon 8X mengambil banyak komponen kunci dari fly-by-wire 7X dengan penambahan desain sayap baru untuk mengurangi bobot.