PTPP Rampung Pugar Bandara Komodo, Jokowi: Labuan Bajo Makin Dikenal
PT PP (Persero) Tbk (PTPP) telah menyelesaikan proyek pembangunan dan perluasan fasilitas Bandar Udara Komodo, Labuan Bajo. Hal itu ditandai dengan seremoni peresmian pengoperasian Bandara oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pekan lalu.
Proyek pembangunan dan pengembangan Bandara Komodo berlokasi di Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Direktur Utama PTPP Novel Arsyad mengatakan, PTPP telah menuntaskan pekerjaan dengan tepat waktu dan kualitas terbaik. Pihaknya berharap, dengan pengembangan Bandara Komodo ini, Labuan Bajo akan menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Indonesia.
"Kehadiran bandara ini tentunya akan berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di Provinsi Nusa Tenggara Timur,” ujar Novel dalam keterangan tertulis, Senin (25/7).
Dana proyek ini bersumber dari anggaran penerimaan dan belanja negara (APBN) dan memiliki sejumlah lingkup pekerjaan, antara lain: perpanjangan landasan pacu, penataan interior terminal penumpang, ekstension terminal penumpang, dan pemotongan obstacle runway TH 17.
Salah satu pengembangan yang dilakukan oleh PTPP yaitu, dari sisi runway berupa perpanjangan dari 2.450 meter menjadi 2.650 meter. Dengan dilakukannya perpanjangan runway tersebut diharapkan dapat lebih leluasa untuk digunakan oleh pesawat-pesawat narrow body.
Presiden Jokowi menilai, perluasan fasilitas bandara akan memudahkan penerbangan pesawat langsung dari luar negeri ke Labuan Bajo. Dengan bertambahnya wisatawan dari mancanegara dan nusantara, Labuan Bajo akan semakin dikenal oleh dunia.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengatakan, fasilitas terminal di Bandara Internasional Komodo akan terus dilengkapi, seiring dengan kebutuhan masyarakat.
Lebih lanjut, Kepala Negara berharap, pengembangan fasilitas dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di wilayah Labuan Bajo.
"Kita harapkan dengan tambahannya turis, baik dari mancanegara maupun wisatawan nusantara Labuan Bajo menjadi makin dikenal dan bisa mensejahterakan masyarakat kita, utamanya khususnya masyarakat Nusa Tenggara Timur," ujar Jokowi.
Dalam acara tersebut, Jokowi turut didampingi oleh Menteri Sekretariat Negara Pratikno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljana, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, Gubernur NTT Viktor Laiskodat, dan Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi.
Acara peresmian turut dihadiri oleh Direktur Utama PTPP Novel Arsyad, Direktur Operasi Bidang Gedung PTPP Anton Satyo Hendriatmo, dan SVP Corporate Secretary PTPP Bakhtiyar Efendi.