Dolar AS Melemah, Harga Emas Antam Naik Jadi Rp 942.000 per gram
Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Antam) mengalami kenaikan Rp 10.000 ke level Rp 942.000 per gram pada perdagangan hari ini, Kamis, (29/9), dari posisi kemarin Rp 932.000 per gram.
Mengutip situs logam mulia, untuk harga pembelian kembali emas batangan Antam juga meningkat hingga Rp 15.000 atau Rp 811.000 per gram.
Analis Komoditas PT Monex Investindo, Ariston Tjendra, mengatakan harga emas spot mengalami pembalikan arah naik atau rebound pada perdagangan kemarin, Rabu (28/9), menyusul pelemahan dolar Amerika Serikat (AS) terhadap mata uang dunia semalam.
“Rebound harga emas ini bisa dipandang sebagai konsolidasi sebelum turun lagi karena ekspektasi dari kenaikan suku bunga acuan AS yang agresif masih memberikan tekanan ke harga emas,” kata Ariston Tjendra.
Harga emas hari ini menurut Ariston akan berpotensi tekanan ke arah US$1640, dengan potensi rebound ke arah US$1680 per troy ons.
Menurut Ariston, malam ini Amerika Serikat akan merilis data ekonomi produk domestik bruto (PDB) kuartal kedua final. Jika terjadi revisi menurun, hal itu akan memberikan sentimen negatif ke dolar AS, dan mendorong kembali rebound harga emas, begitu juga sebaliknya.
Mengutip BusinessToday, di pasar internasional, harga emas fluktuatif setelah bank sentral AS mengatakan akan terus mengambil sikap keras terhadap inflasi yang melonjak dengan menaikkan suku bunga dasar.
Harga emas di pasar spot turun 0,3% pada US$1.624,81 per ons, pada 0132 GMT. Harga emas berjangka AS turun 0,2% menjadi $1.632,4. Indeks dolar naik 0,3%, mendekati level tertinggi 20 tahun yang disentuh pada hari Senin (26/9). Acuan imbal hasil Treasury 10-tahun AS naik ke level tertinggi 12-1/2-tahun semalam.
Berikut harga emas Antam pada perdagangan Rabu (28/9):
1 gram : Rp 950.478
3 gram : Rp 2.735.399
5 gram : Rp 4.525.365
10 gram : Rp 8.995.235
25 gram : Rp 22.361.2458
50 gram : Rp 44.643.205
100 gram : Rp 89.207.708