Metamorfosis Sempurna, Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Hewan
Dalam mata pelajaran Biologi, siswa akan mempelajari tentang perkembangbiakan hewan yang tidak lepas dari metamorfosis. Dikutip dari KBBI, metamorfosis adalah perubahan bentuk atau susunan yang mengalami perubahan bentuk (misalnya dari ulat menjadi kupu-kupu).
Sementara itu, menurut bahasa, metamorfosis berasal dari bahasa Yunani yakni Greek. Sedangkan berdasarkan kata, metamorfosis dibagi menjadi tiga bagian yaitu pertama, “meta” yang berarti “di antara, setelah, dan sekitar”. Kemudian kedua, “morphe” yang berarti “bentuk” dan ketiga, kata “osis” yang berarti “bagian dari”.
Dari penjelasan tersebut, bisa disimpulkan bahwa metamorfosis adalah perubahan bentuk yang terjadi pada hewan selama perkembangan postembrionik berlangsung.
Metamorfosis hewan dibagi menjadi dua jenis, yaitu metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna.
Pada artikel ini, akan dijelaskan lebih detail mengenai metamorfosis sempurna, mulai dari pengertian hingga contoh hewannya yang perlu diketahui.
Berikut di bawah ini ulasannya.
Pengertian Metamorfosis Sempurna
Dilansir dari laman Gramedia.com, metamorfosis sempurna adalah metamorfosis yang dalam perkembangannya menuju dewasa mengalami perubahan bentuk tubuh, penampilan dan perilaku yang berbeda.
Perubahan bentuk yang berbeda ini dimulai dari fase telur. Setelah fase telur sudah dilewati, maka fase selanjutnya yakni fase larva. Setelah fase larva akan menghasilkan fase pupa. Fase terakhir dari metamorfosis sempurna adalah fase imago atau dewasa.
Ciri-Ciri Metamorfosis Sempurna
Dikutip dari buku berjudul Best Score 100 Bank Soal IPA SD yang ditulis oleh Tim Master Eduka, berikut ini beberapa ciri hewan yang mengalami metamorfosis sempurna:
- Hewan muda berbeda bentuk dengan hewan dewasanya
- Mengalami masa kepompong atau pupa
- Terjadi melalui tahapan: telur ⇒ larva ⇒ kepompong (pupa) ⇒ dewasa.
Contoh Hewan Metamorfosis Sempurna
Berikut ini lima contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna beserta gambar dan penjelasannya:
1. Lalat
Lalat adalah salah satu hewan yang mengalami metamorfosis sempurna. Metamorfosis lalat dimulai dari telur, kemudian telur menetas menjadi belatung atau larva. Kemudian, larva akan berubah menjadi pupa. Lalu, dari pupa tersebut akan berubah menjadi lalat dewasa.
2. Nyamuk
Contoh hewan berikutnya yang mengalami metamorfosis sempurna adalah nyamuk.
Telur menjadi fase awal terjadinya metamorfosis sempurna pada nyamuk. Setelah telur menetas akan berubah menjadi seekor larva.
Larva ini akan beradaptasi untuk mencari makan agar bisa melanjutkan hidupnya ke fase pupa. Setelah fase larva sudah selesai, selanjutnya adalah fase pupa. Fase terakhir dari metamorfosis pada nyamuk adalah nyamuk menjadi dewasa.
3. Kupu-Kupu
Hewan berikutnya yaitu kupu-kupu yang sering ditemui pada bunga-bunga yang memiliki nektar. Kupu-kupu sering hinggap di bunga karena nektar bunga menjadi makanan utama dari kupu-kupu.
Kupu-kupu menjadi hewan yang tergolong ke dalam metamorfosis sempurna karena perubahan wujud dari hewan muda menuju ke dewasa sangat berbeda.
Metamorfosis pada kupu-kupu dimulai dari telur yang berasal dari perkawinan kupu-kupu jantan dengan kupu-kupu betina. Kemudian, telur itu berubah menjadi ulat yang biasa kita temukan pada dedaunan.
Lalu, ulat berubah menjadi kepompong atau pupa dengan cangkang untuk melindungi tubuh. Setelah beberapa lama, kepompong akan berubah menjadi kupu-kupu muda dan beberapa hari kemudian akan berubah menjadi kupu-kupu dewasa.
4. Lebah
Hewan berikutnya yang mengalami metamorfosis sempurna yaitu lebah dimana urutan metamorfosisnya mirip dengan kupu-kupu.
Lebah dewasa bertelur, lalu telur menetas menjadi larva dalam kurun waktu kurang lebih satu minggu. Setelahnya larva akan terus makan selama satu minggu dan masuk ke tahap kepompong.
Pada tahapan ini lebah tidak makan hingga berubah menjadi lebah dewasa. Semua tahapan metamorfosis pada lebah membutuhkan waktu kurang lebih 21 hari atau 3 minggu.
5. Katak
Terakhir, ada hewan katak yang termasuk ke dalam kategori hewan yang mengalami metamorfosis sempurna. Hal itu dapat dilihat pada bentuk kecebong yang sangat berbeda dengan bentuk katak ketika dewasa. Perbedaan itulah yang menyebabkan katak menjadi hewan bermetamorfosis sempurna.
Pada awalnya, katak betina dewasa akan bertelur, kemudian telur tersebut akan menetas setelah 10 hari. Setelah menetas, telur katak akan berubah menjadi berudu. Setelah berumur 2 hari, berudu akan memiliki insang luar yang berbulu untuk bernapas.
Setelah berudu berumur 3 minggu, insang berudu akan tertutup oleh kulit. Menjelang umur 8 minggu, kaki belakang berudu akan terbentuk dan membesar ketika kaki depan mulai muncul. Pada umur 12 minggu, kaku depan akan mulai terbentuk, ekor menjadi pendek, dan bernapas dengan paru-paru. Setelah pertumbuhan anggota badan sempurna, katak akan berubah menjadi katak dewasa.
Itulah ringkasan mengenai metamorfosis sempurna, mulai dari pengertian hingga contoh hewannya yang penting untuk diketahui.