10 Tips Puasa Penderita Asam Lambung agar Puasa Lancar
Bagi para penderita asam lambung, ibadah puasa dapat menjadi tantangan tersendiri. Pasalnya, bagi penderita asam lambung terlambat atau menunda makan dapat menimbulkan beragam gejala yang tidak nyaman.
Beberapa gejala asam lambung naik di antaranya nyeri di ulu hati, sakit perut, batuk-batuk, susah menelan, sampai tidur tidak nyaman.
Tips Puasa Penderita Asam Lambung
Namun tenang, ada beberapa cara atau tips puasa penderita asam lambung yang dapat dilakukan, sehingga tetap dapat menjalani ibadah puasa dengan nyaman.
Mengutip dari laman Halodoc.com, berikut tips puasa penderita asam lambung agar puasa Ramadan tetap lancar.
1. Tidak Melewatkan Makan Sahur
Tips puasa penderita asam lambung yang pertama adalah hindari melewatkan waktu sahur karena dapat memperparah asam lambung di siang hari. Perut kosong selama seharian bisa membuat asam lambung naik, terlebih jika Anda tidak makan sahur.
Tak hanya menjadi sumber energi selama berpuasa, makan sahur juga dapat mencegah asam lambung naik ke tenggorokan. Pilih menu sahur yang kaya serat karena lebih lama dicerna sehingga asam lambung tidak mudah naik.
2. Tidak Menunda Waktu Berbuka Puasa
Selanjutnya, segera berbuka begitu waktunya tiba. Jangan sampai Anda menunda dan membiarkan perut kosong lebih lama, karena perut butuh mencerna makanan agar asam lambung yang diproduksi bisa digunakan untuk memecah makanan yang masuk ke tubuh.
Sama halnya dengan melewatkan sahur, menunda berbuka juga bisa membuat gangguan asam lambung menjadi lebih buruk.
3. Makan Secara Perlahan
Tidak kalah pentingnya, makanlah dengan perlahan dan tidak terburu-buru. Kunyah makanan dengan baik agar memudahkan lambung mencerna makanan tersebut.
Makanan yang tidak dikunyah dengan benar malah memicu asam lambung meningkat. Oleh sebab itu, makan perlahan dan nikmati makanan yang tersedia, sehingga Anda tidak merasakan sakit akibat asam lambung naik.
4. Konsumsi Air Hangat saat Sahur
Air hangat dapat membantu menenangkan perut dan memberikan efek seolah pencernaan kita telah mengeluarkan asam. Namun, hindari menambahkan bahan lain yang bisa meningkatkan asam lambung seperti lemon, karena bisa memicu rasa tidak nyaman di perut.
5. Konsumsi Air Jahe
Anda juga bisa mengonsumsi air jahe saat sahur dan berbuka. Jahe memiliki sifat antiinflamasi atau anti-peradangan yang dapat membantu meredakan gangguan pencernaan. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Children pada September 2014 menemukan, jahe signifikan untuk meredakan gejala GERD.
6. Hindari Makanan yang Memicu Asam Lambung
Menurut Harvard Health Publishing, untuk mencegah naiknya asam lambung saat puasa, sebaiknya hindari segala jenis pantangan penyebab asam lambung naik. Di antaranya minum minuman berkarbonasi, asupan berkafein seperti kopi dan teh, makanan pedas, makanan tinggi lemak, makanan yang bercita rasa asam, dan gorengan.
7. Perhatikan Posisi Tidur
Tips puasa penderita asam lambung lainnya yakni atur kembali posisi tidur agar penyakit ini tidak gampang kambuh di malam hari. Penderita asam lambung disarankan tidur dengan posisi kepala lebih tinggi, idealnya 6 hingga 8 inci lebih tinggi dari kaki Anda.
Selain menjajal beberapa tips puasa untuk penderita asam lambung di atas, pastikan penderita rutin memantau kondisi kesehatannya dengan dokter. Jika Anda merasakan gejala penyakit ini, segera berkonsultasi dengan dokter.
Anda juga harus memastikan bahwa tubuh tetap terhidrasi selama berpuasa dengan mengonsumsi cukup cairan saat sahur dan berbuka.
8. Makan dengan Porsi Kecil
Salah satu kunci lain untuk mencegah asam lambung naik yaitu mengonsumsi makanan dalam porsi kecil. Meski rasa lapar seperti tak tertahankan ketika waktu berbuka datang, tetapi usahakan untuk tidak terlalu makan banyak terlebih dahulu.
Perut Anda perlu waktu untuk mencerna makanannya. Apabila Anda langsung makan dengan porsi banyak, maka hal ini merangsang naiknya asam lambung.
Sama halnya dengan makan sahur, makanlah secukupnya dengan porsi yang wajar. Sediakan waktu sekitar tiga hingga tiga jam untuk sahur sehingga Anda tidak merasa terburu-buru saat menyantap makanan.
9. Tidak Langsung Tidur Setelah Makan
Wajar jika rasa kantuk datang usai sahur, tetapi sebaiknya Anda tidak langsung tidur setelah makan. Idealnya, Anda harus menunggu sekitar 3 jam setelah makan bila ingin kembali tidur.
Tidur setelah makan hanya akan membuat gangguan asam lambung memburuk dan perut terasa tak nyaman.
10. Berhenti Merokok
Salah satu tips puasa penderita asam lambung adalah dengan menghindari rokok. Pasalnya, mengisap tembakau berhubungan dengan kekambuhan asam lambung serta tukak lambung.
Menurut penelitian, rokok dapat meningkatkan risiko infeksi Helicobacter pylori yang merupakan penyebab sakit asam lambung. Selain itu, penelitian lain yang dilansir pada jurnal Gastroenterology melaporkan bahwa nikotin yang terdapat di dalam rokok dapat meningkatkan sekresi asam lambung serta motilitas lambung.