Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh Muharram Bahasa Arab, Latin dan Artinya
Niat puasa Ayyamul Bidh Muharram dapat dibaca sebelum sahur. Puasa Ayyamul Bidh merupakan puasa sunnah yang dikerjakan saat bulan Muharram. Puasa ini dikerjakan pada tanggal 13,14 dan 15 Muharram.
Puasa sunah Ayyamul Bidh termasuk salah satu amalan yang dapat dikerjakan saat bulan Muharram. Umat muslim yang mengerjakan puasa Ayyamul Bidh maka ganjarannya sama dengan puasa sepanjang tahun.
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Muharram
Melalui Kementerian Agama (Kemenag), pemerintah menetapkan 1 Muharram, 1446 H jatuh pada tanggal 7 Juli 2024. Berikut jadwal puasa Ayyamul Bidh Muharram 1446 H:
• 13 Muharram 1446: 19 Juli 2024
• 14 Muharram 1446 H: 20 Juli 2024
• 15 Muharram 1446 H: 21 Juli 2024
Sementara itu, Nahdlatul Ulama (NU) menetapkan puasa Ayyamul Bidh 1 Muharram 1446 H jatuh pada tanggal 20, 21 dan 22 Juli 2024. Terdapat perbedaan dengan pemerintah karena NU menetapkan awal Muharram pada tanggal 8 Juli 2024.
Niat Puasa Ayyamul Bidh Muharram
Berikut niat puasa Ayyamul Bidh Muharram Arab, latin dan artinya:
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Arab-atin: Nawaitu shauma ayyâmil bîdl lilâhi ta'âlâ.
Artinya: "Saya niat puasa Ayyamul Bidh (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta'âlâ."
Hadits Puasa Ayyamul Bidh
Rasulullah SAW membiasakan puasa sunnah Muharram pada tanggal 13,14, dan 15 setiap bulan. Beliau jarang meninggalkannya, bahkan tetap berpuasa saat sedang berada di rumah atau dalam perjalanan. Dalam hadits, dari Abu Dzar Al Ghifari, Rasulullah SAW bersabda:
"Hai Abu Dzar, kalau kau hendak berpuasa sunnah setiap bulan, lakukanlah puasa pada 13, 14 dan 15." (HR Tirmidzi)
Abu Hurairah RA juga menyampaikan, bahwa Rasulullah SAW bersabda:
"Rasulullah SAW berpesan kepadaku tiga hal, yaitu berpuasa setiap hari pada setiap bulan, mengerjakan dua rakaat salat dhuha dan salat witir sebelum tidur." (HR Bukhari Muslim)
Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh
Mengerjakan puasa Ayyamul Bidh bukan sekedar ibadah puasa biasa, namun memiliki keutamaan atau fadhilah puasa yang istimewa. Berikut keutamaan puasa Ayyamul Bidh:
1. Sama Dengan Puasa Sepanjang Tahun
Meski hanya puasa tiga hari di setiap bulan, ganjarannya sama seperti puasa sepanjang tahun. Diriwayatkan dari Abu Dzar RA, Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Siapa saja yang berpuasa tiga hari dari setiap bulan, maka puasa tersebut seperti puasa sepanjang tahun”
Untuk membenarkan hadits tersebut, Allah SWT juga berfirman dalam QS. al-An’am ayat 160:
مَنْ جَاۤءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهٗ عَشْرُ اَمْثَالِهَا ۚوَمَنْ جَاۤءَ بِالسَّيِّئَةِ فَلَا يُجْزٰٓى اِلَّا مِثْلَهَا وَهُمْ لَا يُظْلَمُوْنَ
Arab-latin: Man jā'a bil-ḥasanati fa lahū 'asyru amṡālihā, wa man jā'a bis-sayyi'ati falā yujzā illā miṡlahā wa hum lā yuẓlamūn(a).
Artinya: "Siapa yang berbuat kebaikan, dia akan mendapat balasan sepuluh kali lipatnya. Siapa yang berbuat keburukan, dia tidak akan diberi balasan melainkan yang seimbang dengannya. Mereka (sedikit pun) tidak dizalimi (dirugikan)." (QS Al An'am: 160).
2. Fadhilah Lebih Dekat dengan Allah SWT
Setiap umat muslim yang mengerjakan ibadah dengan ikhlas dan mengharapkan balasan dari Allah SWT, maka ia berada satu langkah lebih dekat dengan Allah SWT. Selain itu, melaksanakan ibadah dengan niat dan tata cara yang benar dapat meningkatkan keimanan.
3. Meningkatkan Kesehatan Tubuh
Keutamaan puasa Ayyamul Bidh berikutnya dapat meningkatkan kesehatan tubuh. Berikut di antaranya:
• Meningkatkan sistem imunitas tubuh
• Proses detoksifikasi tubuh
• Menurunkan rasa nyeri sendi dan encok
• Proses pengurangan lemak
• Menurunkan risiko penyakit darah tinggi, ginjal, diabetes, risiko plak jantung dan serangan jantung
Demikian niat puasa Ayyamul Bidh Muharram Arab, latin dan artinya yang dapat Anda baca sebelum sahur. Puasa Ayyamul Bidh merupakan puasa sunnah yang biasa dikerjakan oleh Rasulullah SAW setiap pertengahan bulan.