3 Contoh Ceramah Maulid Nabi di Sekolah yang Menyentuh, Cocok Sebagai Referensi

Destiara Anggita Putri
27 Agustus 2024, 13:55
Contoh Ceramah Maulid Nabi di Sekolah
freepik
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

Pada tahun ini, umat Muslim di seluruh dunia akan merayakan Maulid Nabi pada Senin, 16 September 2024.  Pada momen inilah umat Muslim merayakan hari kelahiran Nabi Muhammad saw ke dunia yang jatuh pada 12 Rabiul Awal.

Tidak hanya merayakan kelahiran Rasulullah SAW, peringatan ini juga kerap dimaknai sebagai bentuk cinta dan rindu umat Muslim kepada Nabi Muhammad saw.

Di Indonesia termasuk di sekolah-sekolah peringatan Maulid Nabi biasanya diisi dengan berbagai kegiatan seperti pengajian atau lomba-lomba bertema keislaman. Pada kegiatan-kegiatan tersebut biasanya terdapat sesi ceramah dengan mengangkat tema yang masih relevan dengan maulid Nabi.

Berikut ini sejumlah contoh ceramah maulid Nabi di sekolah yang bisa jadi referensi.

Contoh Ceramah Maulid Nabi di Sekolah

Berikut ini tiga contoh ceramah yang bisa dijadikan sebagai referensi bila ditunjuk untuk menyampaikannya saat peringatan maulid Nabi di sekolah.

CONTOH CERAMAH SINGKAT RAMADHAN
Contoh Ceramah Maulid Nabi di Sekolah (Muslim Matters)

Contoh Ceramah Maulid Nabi 1

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Yang saya hormati Bapak Kepala Sekolah beserta jajarannya, Bapak Ibu Guru, dan Bapak/Ibu Wali Kelas Tidak lupa seluruh kakak kelas, teman-teman, dan adik kelas terkasih.

Mari panjatkan puji syukur terlebih dahulu kepada Allah SWT karena atas berkat dan kebaikannya, kita semua masih dapat bertemu hari ini. Khususnya dalam acara spesial yaitu memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Selawat serta salam kita curahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW beserta para keluarga, rekan, juga sahabat-sahabatnya. Nabi Muhammad adalah penuntun seluruh umat muslim dari zaman kegelapan menuju terang.

Bapak Ibu Guru sekalian serta teman-teman, dalam rangka memperingati maulid Nabi ini izinkan saya untuk menyampaikan sepatah dua patah kata. Saya ingin menyampaikan mengenai sosok manusia mulia sealam dunia ini. Tentunya setiap umat Muslim mengetahui bahwa Nabi Muhammad mendapatkan julukan Al Amin, artinya "yang dapat dipercaya." Sebuah gelar mulia untuk menunjukkan diakuinya kejujuran beliau oleh masyarakat saat itu. Jujur merupakan nilai yang harus dijunjung oleh seluruh masyarakat.

Kejujuran dimulai dari kesadaran diri sendiri dan harus dilatih sejak dini. Misalnya di lingkup sekolah, siswa maupun guru harus menerapkan kejujuran. Misalnya dengan tidak menyontek ketika ulangan, tidak berbohong kepada guru, ataupun curang saat bermain dengan teman-teman. Mungkin terkadang saat menghadapi situasi sulit bisa membuat kita susah mengatakan hal jujur.

Namun perlu diingat sebagaimana diakui oleh Nabi Muhammad SAW, maka perilaku terpuji dan jujur harus tetap dijalankan. Beliau tidak mengajarkan kebohongan atau menyembunyikan sesuatu demi kepentingan tertentu. Sebagaimana disampaikan dalam surat Al Ahzab ayat 21 yang bunyinya sebagai berikut:

لَقَدۡ كَانَ لَكُمۡ فِىۡ رَسُوۡلِ اللّٰهِ اُسۡوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنۡ كَانَ يَرۡجُوا اللّٰهَ وَالۡيَوۡمَ الۡاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيۡرًا

Artinya adalah "Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah SAW yaitu suri tauladan bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap rahmat Allah SWT dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah." Tentunya mendapatkan gelar Al Amin menjadi sanjungan tersendiri bagi seorang Muslim. Amalan kejujuran Nabi Muhammad merupakan salah satu dari akhlak mulia lainnya yang harus kita tiru, semoga kita semua mampu mengamalkannya.

Demikian dapat saya sampaikan pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW hari ini. Semoga dapat bermanfaat dan seluruh umat Muslim di sekolah ini dapat mengamalkan akhlak kejujuran seperti pesan Nabi Muhammad.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

 

Contoh Ceramah Maulid Nabi 2

Assalamu’alaikum, wr, wb.

Pada kesempatan yang berbahagia ini, marilah kita panjatkan puji syukur kepada Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga kita dapat berkumpul di tempat ini untuk sama-sama memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

Yang saya hormati, Bapak Kepala Sekolah dan Bapak/Ibu Guru

Dan yang saya cintai teman-teman sekalian,

Pada hari ini kita memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada tanggal 12 Rabi’ul Awal. Maulid Nabi diperingati sebagai cara umat Islam untuk terus mengenang dan meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW yang mulia. 

Salah satu akhlak Nabi yang patut kita teladani adalah kejujurannya. Beliau selalu berkata benar dan tidak pernah merugikan orang lain. Selain itu beliau juga sangat rendah hati, walaupun beliau adalah utusan yang dipilih oleh Allah SWT, Nabi tetap bersikap baik terhadap semua orang termasuk orang kafir yang pernah menyakiti beliau. 

Nabi Muhammad SAW memberikan tips agar kita bisa memiliki akhlak yang mulia, yaitu dengan selalu merasa takut kepada Allah SWT. Hal ini dikarenakan Allah SWT selalu mengawasi kita bahkan untuk niat kita yang paling kecil pun Allah tahu. 

Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa kita harus senantiasa takut kepada Allah SWT dan segera memohon ampun dan berbuat kebaikan jika telah melakukan kesalahan agar diampuni dosa-dosanya. Selain itu Rasulullah juga menganjurkan kita untuk bergaul dengan saudara sesama muslim yang berakhlak mulia. 

Teman-teman sekalian, sesungguhnya Nabi Muhammad adalah manusia pilihan yang memiliki akhlak paling sempurna dan diutus untuk menyempurnakan agama Allah SWT sekaligus nabi akhir zaman. Dengan kesempurnaan akhlak yang dimiliki Rasulullah, diharapkan bisa menjadi kiblat bagi seluruh manusia di bumi untuk hidup dan bersosialisasi baik dengan sesama manusia. 

Itu saja yang bisa saya sampaikan pada kesempatan kali ini, semoga kita senantiasa menjadi manusia yang bertakwa dan bisa meneladani Nabi Muhammad SAW dalam menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.

Terima kasih. Wassalamualaikum, wr. wb. 

Contoh Ceramah Maulid Nabi 3

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuh.

Yang saya hormati Bapak Kepala Sekolah beserta jajarannya, Bapak Ibu Guru, dan Bapak/Ibu Wali Kelas,

Tidak lupa seluruh kakak kelas, teman-teman, dan adik kelas terkasih.

Mari panjatkan puji syukur terlebih dahulu kepada Allah Swt. karena atas berkat dan kebaikan-Nya, kita semua masih dapat bertemu hari ini. Khususnya dalam acara spesial yaitu memperingati Maulid Nabi Muhammad saw.

Selawat serta salam kita curahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad saw. beserta para keluarga, rekan, juga sahabat-sahabatnya. Nabi Muhammad adalah penuntun seluruh umat muslim dari zaman kegelapan menuju terang.

Bapak Ibu Guru sekalian beserta teman-teman, dalam rangka memperingati maulid Nabi ini, izinkan saya untuk menyampaikan sepatah dua patah kata.

Saya ingin menyampaikan mengenai sosok manusia mulia sealam dunia ini.

Tentunya setiap umat muslim mengetahui bahwa Nabi Muhammad mendapatkan julukan Al-Amin, artinya "yang dapat dipercaya". Sebuah gelar mulia untuk menunjukkan diakuinya kejujuran beliau oleh masyarakat saat itu.

Jujur merupakan nilai yang harus dijunjung oleh seluruh masyarakat. Kejujuran dimulai dari kesadaran diri sendiri dan harus dilatih sejak dini. Misalnya di lingkup sekolah, siswa maupun guru harus menerapkan kejujuran. Tidak mencotek ketika ulangan, tidak berbohong kepada guru, ataupun curang saat bermain dengan teman-teman.

Mungkin terkadang saat menghadapi situasi sulit bisa membuat kita susah mengatakan hal jujur. Namun, perlu diingat sebagaimana diakui oleh Nabi Muhammad saw., perilaku terpuji dan jujur harus tetap dijalankan.

Beliau tidak mengajarkan kebohongan atau menyembunyikan sesuatu demi kepentingan tertentu. Sebagaimana disampaikan dalam surat Al-Ahzab ayat 21 yang bunyinya sebagai berikut:

لَقَدۡ كَانَ لَكُمۡ فِىۡ رَسُوۡلِ اللّٰهِ اُسۡوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنۡ كَانَ يَرۡجُوا اللّٰهَ وَالۡيَوۡمَ الۡاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيۡرًا

Artinya, "Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah saw., yaitu suri teladan bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap rahmat Allah Swt., dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah".

Tentunya mendapatkan gelar Al-Amin menjadi sanjungan tersendiri bagi seorang muslim. Amalan kejujuran Nabi Muhammad merupakan satu di antara dari akhlak mulia lainnya yang harus kita tiru, semoga kita semua mampu mengamalkannya.

Demikian dapat saya sampaikan pada peringatan Maulid Nabi Muhammad saw., hari ini. Semoga dapat bermanfaat dan seluruh umat muslim di sekolah ini dapat mengamalkan akhlak kejujuran seperti pesan Nabi Muhammad saw.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuh.

Demikian tiga contoh ceramah maulid Nabi di sekolah yang bisa dijadikan sebagai referensi.

Editor: Safrezi

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...