Kumpulan Doa Mustajab di Malam-malam Terakhir Ramadhan


Umat muslim telah memasuki malam-malam terakhir bulan Ramadhan. Sepuluh malam terakhir Ramadhan juga terasa istimewa dengan keutamaan malam Lailatul Qada yang luar biasa.
Pada malam Lailatul Qadar, Allah akan melimpahkan keberkahan, rahmat dan ampunan bagi hambanya yang beribadah dengan ikhlas. Allah juga menjanjikan kepada umatnya yang menunaikan amal kebaikan di malam Lailatul Qodar dengan pahala yang lebih baik dari ibadah 1000 bulan.
Pada malam-malam terakhir ini, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, berdoa, berdzikir, dan memohon ampunan kepada Allah SWT. Ada juga berbagai kumpulan doa mustajab di malam-malam terakhir Ramadhan.
Sebab, pada malam-malam terakhir Ramadhan doa-doa yang dipanjatkan berpeluang besar untuk dikabulkan oleh Allah SWT. Berikut kumpulan doa mustajab di malam-malam terakhir Ramadhan.
Kumpulan Doa Mustajab di Malam-malam Terakhir Ramadhan
Dikutip dari buku 10 Malam Akhir Ramadhan karya Shabri Shaleh Anwar, umat Islam dianjurkan berdoa pada 10 malam terakhir Ramadhan. Salah satunya dengan doa yang diajarkan Rasulullah tentang datangnya Lailatul Qadar.
Dari Sayyidah Aisyah Radhiyallahu ‘anha, ia pernah bertanya, "Rasulullah, apa pendapatmu jika aku tahu kapan malam Lailatul Qadar (terjadi), apa yang harus aku ucapkan?"
Beliau menjawab, “Ucapkanlah, allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu anni’ (Ya Allah Engkau Maha Pengampun dan mencintai orang yang meminta ampunan, maka ampunilah aku)." (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Selain doa tersebut, ada juga doa harian yang bisa diamalkan. Berikut kumpulan doa mustajab di malam-malam terakhir Ramadhan.
Doa Hari ke-21 Ramadhan
اَللَّهُمَّ اجْعَلْ لِي فِيْهِ إِلَى مَرْضَاتِكَ دَلِيْلاً وَلَا تَجْعَلْ لِلشَّيْطَانِ فِيْهِ عَلَيَّ سَبِيْلاً وَاجْعَلِ الْجَنَّةَ لِي مَنْزِيلاً وَمَقِيْلاً يَا قَاضِيَ حَوَائِجِ الطَّالِبِيْنَ.
Allahummaj'al lii fiihi ilaa mardatika daliilan walaa taj’al lisy-syaitan fiihi ‘alayya sabiilan waj’ali al-jannata lii manziilaa wa maqiilaa yaa qaadiya hawaa’iji at-talibiin.
Artinya: Ya Allah, berilah aku petunjuk menuju kepada keridhaan-Mu dan janganlah engkau beri jalan kepada setan untuk menguasaiku. Jadikanlah surga bagiku sebagai tempat tinggal dan peristirahatan, wahai pemenuh keperluan orang-orang yang menerima.
Doa Hari ke-22 Ramadhan
اَللَّهُمَّ افْتَحْ لِي أَبْوَابَ فَضْلِكَ وَأَنْزِلْ عَلَيَّ بَرَكَاتِكَ وَوَفِقْنِي فِيهِ لِمُوْحِبَاتِ مَرْضَاتِكَ وَاسْكِنِّي فِيْهِ يُحْبُوحَاتِ جَنَّاتِكَ يَا مُجِيْبُ دَعْوَةِ الْمُضْطَرِّينَ.
Allahummaftah lii abwaaba fadlika wa anzil ‘alayya barakaatika wa wafiqnii fiihi limuujibaati mardaatika waskinnii fiihi buhbuuhaat jannaatika yaa mujiibu da’wati al-mudtariin.
Artinya: Ya Allah, bukakanlah pintu-pintu karunia-Mu, turunkanlah keberkahan-Mu. Berilah kemampuan untukku kepada penyebab-penyebab keridhaan-Mu, dan tempatkanlah aku di dalam surga-Mu yang luas, wahai penjawab doa orang-orang yang dalam kesempitan.
Doa Hari ke-23 Ramadhan
اَللَّهُمَّ اغْسِلْنِيْ فِيْهِ مِنَ الذُّنُوْبِ وَ طَهِّرْنِيْ فِيْهِ مِنَ الْعُيُوْبِ وَ امْتَحِنْ قَلْبِيْ فِيْهِ بِتَقْوَى الْقُلُوْبِ يَا مُقِيْلَ عَثَرَاتِ الْمُذْنِبِيْنَ.
Allaahummaghsilnii fiihi minadzdzunuubi wa thahhirnii fiihi minal ‘uyuubi wamtahin qalbii bitaqwal quluubi yaa muqiila ‘atsaraatil mudznibiina.
Artinya: Ya Allah, sucikanlah aku dari dosa-dosa dan bersihkanlah diriku dari segala aib atau kejelekan.Tanamkanlah ketakwaan di dalam hatiku. Wahai penghapus kesalahan orang-orang yang berdosa.
Doa Hari ke-24 Ramadhan
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ فِيْهِ مَا يُرْضِيْكَ وَ أَعُوْذُ بِكَ مِمَّا يُؤْذِيْكَ وَ أَسْأَلُكَ التَّوْفِيْقَ فِيْهِ لأَنْ أُطِيْعَكَ وَلاَ أَعْصِيَكَ يَا جَوَّادَ السَّائِلِيْنَ.
Allaahumma innii asaluka fiihi maa yurdhiika wa a’uudzu bika mimmaa yu’dziika wa asalukat taufiiqa fiihi lian utii’aka wa laa a’shiika yaa ajwadas saailiin.
Artinya: Ya Allah, aku memohon pada-Mu di bulan yang suci ini dengan segala sesuatu yang mendatangkan keridaan-Mu, dan aku berlindung dengan-Mu dari hal-hal yang mendatangkan kemarahan-Mu. Dan aku memohon kepada-Mu kemampuan untuk mentaati-Mu serta menghindari kemaksiatan terhadap-Mu, wahai Pemberi para peminta.
Doa Hari ke-25 Ramadhan
اَللَّهُمَّ اجْعَلْنِي فِيْهِ مُحِبًّا لِأَوْلِيَائِكَ وَمُعَادِيًا لِلْأَعْدَائِكَ مُسْتَنَا بِسُنَّةِ حَاتِمٍ أَنْبِيَائِكَ يَا عَاصِمَ الْقُلُوْبِ النَّبِيِّينَ.
Allahummaj’alni di muhibban li auliya’ika wa mu-‘aadiyan li al-a’daa’ika mustana’an bisunnati khaatimi anbiya’ika yaa aasima al-quluub an-nabiyiin.
Artinya: Ya Allah, jadikanlah aku orang-orang yang mencintai auliya-Mu dan lindungilah aku dari orang-orang yang memusuhi-Mu. Jadikanlah aku pengikut sunah-sunah penutup nabi-Mu, wahai penjaga hati para Nabi.
Doa Hari ke-26 Ramadhan
اَللَّهُمَّ اجْعَلْ سَعْيِي فِيْهِ مَشْكُورًا وَذَنْبِيْ فِيْهِ مَغْفُوْرًا وَعَمَلِي فِيْهِ مَقْبُولاً وَعَيْنِي فِيْهِ مَسْتُوْرًا يَا أَسْمَعَ السَّامِعِينَ.
Allahnummaj’al sa’yii fiihi masykuuran wa dzanbii fiihi maghfuran wa ‘amalii fiihi maqbuulan wa ‘aibii fiihi mastuuran yaa asma’a as-saami’iin.
Artinya: Ya Allah, jadikanlah usahaku sebagai usaha yang disyukuri, dan dosa-dosaku yang diampuni, amal perbuatanku diterima, dan seluruh aibku ditutupi, wahai Maha Pendengar dari semua yang mendengar.
Doa Hari ke-27 Ramadhan
اَللَّهُمَّ ارْزُقْنِي فِيْهِ فَضْلَ لَيْلَةِ الْقَدْرِ وَصَبِّرْ أُمُوْرِ فِيْهِ مِنَ الْعَسْرِ إِلَى الْيُسْرَى وَاقْبَلْ مَعَاذِيْرِي وَحُطْ عَنِّيَ الذَنْبِ وَالْوِزْرَ يَا رُؤْفَا بِعِبَادِهِ الصَّالِحِيْنَ.
Allahummarjuqnii fiihi fadla lailata al-qadri wa sabir umuuri fihi min al-‘usri ilaa yusra wa aqbal ma’aadzirii wa hut aniya adz-dzanbi wa al-wizra yaa ru’faa bi ibaadihi as-saalihiin.
Artinya: Ya Allah, rezekikanlah kepadaku keutamaan lailatul qadr, dan ubahlah perkara-perkaraku yang sulit menjadi mudah, terimalah permintaan maafku, dan hapuskanlah dosa dan kesalahanku, Wahai Yang Maha Penyayang terhadap hamba-hambanya yang saleh.
Doa Hari ke-28 Ramadhan
اَللَّهُمَّ وَقُرْحَفِّيْ فِيْهِ مِنَ النَّوَافِلَ وَأَكْرِمْنِي فِيْهِ بِاحْضَارِ الْمَسَائِلِ وَقَرَّبَ فِيْهِ وَسِيْلَتِي إِلَيْكَ مِنْ بَيْنِ الْوَسَائِلِ يَا مَنْ لَا يَشْغَلُهُ الْحَاحُ الْمُلِحِينَ.
Allahumma waqqir hazzii fihi min an-nawafila wa akrimnii fiihi bi ihdaari al-masaaila wa qarraba fiihi wasiilatii ilaika min baini al-wasaa’ili ya man laa yasyghulhu ilhaahu al-mulhiin.
Artinya: Ya Allah, penuhkanlah hidupku dengan amalan-amalan sunah, dan muliakanlah Aku dengan terkabulnya semua permintaan.
Dekatkanlah perantaraanku kepada-Mu di antara semua perantara, wahai yang tidak tersibukkan oleh permintaan orang-orang yang meminta.
Doa Hari ke-29 Ramadhan
اَللَّهُمَّ غَشِّنِيْ فِيْهِ بِالرَّحْمَةِ وَ ارْزُقْنِيْ فِيْهِ التَّوْفِيْقَ وَ الْعِصْمَةَ وَ طَهِّرْ قَلْبِيْ مِنْ غَيَاهِبِ التُّهَمَةِ يَا رَحِيْمًا بِعِبَادِهِ الْمُؤْمِنِيْنَ.
Allaahumma ghasysyinii fiihi birrahmati warzuqnii fiihit tawfiiqa wal ‘ismata wa thahhir qalbii min ghayaahibit tuhmati yaa rahiiman bi’ibaadihil mukminiin.
Artinya: Ya Allah, lingkupilah aku di bulan ini dengan rahmat-Mu, anugrahilah aku taufik dan penjagaan-Mu. Sucikanlah hatiku dari benih-benih fitnah (kebencian), Wahai yang Maha Pengasih terhadap hamba-Nya yang beriman.
Doa Hari ke-30 Ramadhan
اَللَّهُمَّ اجْعَلْ صِيَامِيْ فِيْهِ بِالشُّكْرِ وَ الْقَبُوْلِ عَلَى مَا تَرْضَاهُ وَ يَرْضَاهُ الرَّسُوْلُ مُحْكَمَةً فُرُوْعُهُ بِالأُصُوْلِ بِحَقِّ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَ آلِهِ الطَّاهِرِيْنَ وَ الْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
Allaahummaj’al shiyaamii fiihi bisysyukri wal qabuuli ‘alaa maa tardhaahur wayardlaahurrasuulu muhkamatan furuu’uhu bil ushuli bihaqqi sayyidinaa muhammadin wa aalihit al-thaahiriin wal hamdu lillahi rabbil’aalamin.
Artinya: Ya Allah, terimalah puasaku di bulan ini dengan rasa syukur. Jadikanlah puasaku ini mendatangkan keridhaan-Mu dan keridhaan para Rasul-Mu. Engkau kuatkanlah furu-nya dan ushul-nya. Demi kebenaran junjungan kami Muhammad saw beserta keluarganya yang suci. Segala puji bagi-Mu ya Allah, tuhan semesta alam.
Kumpulan Doa Mustajab di Malam-malam Terakhir Ramadhan Lainnya
Selain kumpulan doa di atas, umat Islam juga dianjurkan membaca doa malam Malam Lailatul Qadar atau doa sapu jagad seperti berikut:
1. Doa Malam Lailatul Qadar
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Kitab Induk Doa dan Zikir Terjemah Kitab Al-Adzkar Imam An-Nawawi serta buku Tiket Ke Surga tulisan Abdul Majid dan Isfa'udin, pada malam Lailatul Qadar, Allah SWT memberikan kesempatan bagi hamba-Nya untuk memperoleh pahala yang lebih baik dari seribu bulan. Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, salah satunya adalah memanjatkan doa yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.
Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam At-Tirmidzi, An-Nasa'i, dan Ibnu Majah, dari 'Aisyah RA, ia bertanya kepada Rasulullah SAW, "Wahai Rasulullah, jika aku menjumpai Lailatul Qadar, apa yang harus aku baca?" Rasulullah SAW menjawab:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'annii.
Artinya: "Ya Allah, sungguh Engkau Maha Pemaaf, yang suka memaafkan, maka maafkanlah aku." (HR. Tirmidzi)
Imam Tirmidzi menegaskan bahwa hadits ini shahih dan hasan. Para ulama Syafi'iyah juga menganjurkan agar umat Islam memperbanyak doa ini ketika menjumpai Lailatul Qadar, serta meningkatkan ibadah lainnya, seperti membaca Al-Quran, berdzikir, dan berdoa untuk keselamatan dunia dan akhirat.
Imam Syafi'i menyebutkan bahwa bersungguh-sungguh dalam ibadah pada malam dan siang hari di sepuluh malam terakhir Ramadhan adalah bagian dari tanda kesalehan seorang hamba. Doa ini menjadi bentuk harapan dan permohonan agar Allah SWT mengampuni dosa-dosa serta melimpahkan rahmat-Nya.
Hanya mereka yang benar-benar mendambakan keselamatan dunia dan akhirat yang senantiasa memanjatkan doa ini dengan penuh keikhlasan. Oleh karena itu, mari manfaatkan kesempatan Lailatul Qadar 2025 dengan memperbanyak ibadah dan membaca doa yang diajarkan Rasulullah SAW, agar kita mendapatkan ampunan serta keberkahan yang tak terhingga.
2. Doa Sapu Jagad
Selain doa Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'annii, umat Islam juga dianjurkan untuk memperbanyak membaca doa sapu jagat pada malam Lailatul Qadar. Dikutip dari buku Rahasia Dahsyat Energi Sapu Jagad, doa ini merupakan salah satu doa yang sering dibaca oleh Nabi Muhammad SAW selama iktikaf di sepuluh malam terakhir Ramadhan.
Menurut Quraish Shihab, beliau tidak hanya bertadarus dan merenung, tetapi juga memperbanyak doa, salah satunya adalah doa berikut:
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Rabbana atina fid-dunya hasanah, wa fil-akhirati hasanah, wa qina 'adzaban-naar.
Artinya: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, serta lindungilah kami dari azab neraka."
Doa ini bukan hanya sekadar permohonan untuk mendapatkan kebaikan di dunia dan akhirat, tetapi juga mencerminkan tekad serta usaha dalam meraihnya. Makna doa ini mengajarkan bahwa selain berharap kepada Allah, seorang hamba juga perlu berusaha untuk mendapatkan kebajikan tersebut.
Oleh karena itu, di malam Lailatul Qadar, umat Islam disunnahkan untuk membaca doa ini dengan penuh penghayatan, agar mendapatkan rahmat dan keberkahan dari Allah SWT.