Malam Lailatul Qadar Kapan? Ini Amalan di 10 Malam Terakhir Ramadan

Anggi Mardiana
24 Maret 2025, 08:53
Malam Lailatul Qadar Kapan?
Unsplash
Malam Lailatul Qadar Kapan?

Ringkasan

  • Kementerian ESDM menilai batu bara masih akan menjadi sumber energi utama di Indonesia untuk 10-20 tahun mendatang, bahkan mungkin hingga 40 tahun lagi, didukung oleh pertumbuhan PLTU, terutama di Asia Pasifik dimana 70% pembangkit PLTU baru disuplai oleh batu bara Indonesia.
  • Wilayah Asia Pasifik, termasuk Asia Timur-Selatan, memiliki permintaan listrik yang tinggi dengan pembangunan PLTU yang besar, menjadikan batu bara sebagai sumber energi dengan kapasitas dan pembangkit terbesar saat ini yang mencakup 76% termasuk rencana pengembangannya.
  • Total cadangan batu bara Indonesia diperkirakan mencapai 134 miliar ton, dengan sumber daya sebesar 99 miliar ton dan cadangan sebesar 35 miliar ton, memberikan umur ekstraksi batu bara hingga 60-70 tahun lagi. Namun, umur batu bara ini juga tergantung pada besarnya penerapan energi terbarukan (EBT) dan pencapaian target nol emisi pada 2060.
! Ringkasan ini dihasilkan dengan menggunakan AI
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Malam Lailatul Qadar kapan? Sejak Matahari terbenam pada Kamis, 20 Maret 2025 yang merupakan malam ke-21 Ramadan, kita telah memasuki 10 malam terakhir dari bulan yang penuh berkah ini.

Pada 10 malam terakhir Ramadan, merupakan waktu paling baik untuk meningkatkan ibadah. Karena di dalamnya terdapat malam yang sangat mulia, yaitu Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan.

Malam Lailatul Qadar Kapan?

Untuk mejawab pertanyaan malam Lailatul Qadar kapan? Para ulama memiliki beragam pandangan mengenai waktu terjadinya Lailatul Qadar. Sebagian besar sepakat bahwa malam mulia ini, terjadi pada 10 malam terakhir Ramadan, terutama pada malam-malam ganjil seperti malam ke-21, 23, 25, 27, atau 29.

Rasulullah SAW tidak pernah menetapkan waktu atau tanggal yang pasti, hanya memberikan petunjuk bahwa Lailatul Qadar berada di 10 malam terakhir dan kemungkinan besar pada malam-malam ganjil.

Hal ini dijelaskan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah RA:

"Carilah Lailatul Qadar itu pada tanggal ganjil dari 10 terakhir bulan Ramadan." (HR. Bukhari)

Rasulullah SAW senantiasa meningkatkan ibadahnya pada 10 malam terakhir Ramadan dengan lebih bersungguh-sungguh. Dari Aisyah RA, beliau berkata: “Apabila telah masuk 10 hari terakhir Ramadan, Rasulullah SAW mengencangkan ikat pinggangnya, menghidupkan malamnya, dan membangunkan keluarganya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Syekh Ali Jumah, seorang ulama terkenal dari Mesir, menyatakan bahwa waktu Lailatul Qadar tidak dapat dipastikan. Ia berpendapat, Allah SWT merahasiakan malam ini, sama seperti Dia menyembunyikan waktu-waktu mustajab pada hari Jumat dan waktu-waktu afdhal lainnya.

Menurut hasil sidang isbat Kementerian Agama (Kemenag), awal Ramadan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025, maka 10 hari terakhir Ramadan ada pada tanggal 20 hingga 29 Maret 2025. Berikut malam ganjil Ramadan 2025, di mana Lailatul Qadar mungkin terjadi:

  • Malam 21 Ramadan: Kamis, 20 Maret 2025
  • Malam 23 Ramadan: Sabtu, 22 Maret 2025
  • Malam 25 Ramadan: Senin, 24 Maret 2025
  • Malam 27 Ramadan: Rabu, 26 Maret 2025
  • Malam 29 Ramadan: Jumat, 28 Maret 2025

Amalan 10 Malam Terakhir Ramadan

Malam Lailtul Qadar Kapan?
Malam Lailtul Qadar Kapan? (Unsplash)

 

Terdapat berbagai amalan yang dapat dilakukan selama 10 hari terakhir Ramadan. Melaksanakan amalan ini dianjurkan untuk meraih keutamaan, terutama pada malam Lailatul Qadar. Berikut amalan 10 malam terakhir Ramadan:

1. I'tikaf

I'tikaf amalan praktik sunnah yang dilakukan dengan berdiam di masjid untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Selama hidupnya, Rasulullah SAW rutin beri'tikaf pada 10 hari terakhir Ramadan. Dari Aisyah RA, ia menyampaikan:

"Rasulullah SAW biasa beri'tikaf pada 10 hari terakhir bulan Ramadan hingga wafat, dan setelah itu istri-istrinya juga melanjutkan i'tikaf." (HR. Bukhari dan Muslim)

2. Membaca Al-Qur'an

Membaca Al-Qur'an sangat dianjurkan di bulan Ramadan, terutama pada 10 hari terakhir. Selain membaca, memahami makna dan mengamalkan isi Al-Qur'an juga penting. Dalam hadits dari Ibnu Abbas RA, disebutkan:

"Jibril menemui Nabi SAW setiap malam di bulan Ramadan dan bertadarus Al-Qur'an bersamanya." (HR. Bukhari)

3. Memperbanyak Doa

Pada 10 hari terakhir Ramadan, Rasulullah SAW mendorong umat untuk memperbanyak doa. Salah satu doa yang sangat dianjurkan adalah:

اللهم إنك عفو تحب العفو فاعف عني

Arab Latin: Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni.

Artinya: "Ya Allah, Engkau Maha Pengampun, menyukai ampunan, maka ampunilah aku." (HR. Tirmidzi)

4. Banyak Beredekah

Sedekah di bulan Ramadan memiliki keutamaan besar, terutama pada 10 hari terakhir. Sedekah dapat dilakukan dengan memberi makanan kepada yang berpuasa, membantu fakir miskin, dan menyumbangkan harta untuk kepentingan umat. Ibnu Abbas RA berkata:

"Rasulullah SAW adalah orang yang paling dermawan, dan beliau lebih dermawan lagi di bulan Ramadan." (HR. Bukhari dan Muslim)

5.  Dzikir dan Istighfar

Mengisi waktu dengan dzikir dan istighfar adalah salah satu amalan utama di  hari terakhir Ramadan. Berikut beberapa bacaan dzikir pendek yang dapat dibaca:

  • Istighfar:

 اَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيمَ

Arab Latin: Astaghfirullahal 'adzim
Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung."

  • Tasbih:

 سُبْحَانَ اللهِ

Arab Latin: Subhanallah (Dibaca 33x)
Artinya: "Maha Suci Allah."

  • Tahmid:

 الْحَمدُ للهِ

Arab Latin: Alhamdulillah (Dibaca 33x)
Artinya: "Segala puji bagi Allah."

  • Takbir:

 اللهُ أَكْبَرُ

Arab Latin: Allahu akbar (Dibaca 33x)
Artinya: "Allah Maha Besar."

  • Tahlil:

 لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ

Arab Latin: Laa ilaaha illallah
Artinya: "Tidak ada Tuhan selain Allah."

Terkait pertanyaan malam Lailatul Qadar kapan? Banyak umat Muslim meyakini bahwa malam ini terjadi pada malam-malam ganjil, seperti malam ke-21, 23, 25, 27, atau 29. Dalam malam yang penuh berkah ini, pahala ibadah dilipatgandakan, sehingga dianjurkan untuk meningkatkan amalan, doa, dan ibadah.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Editor: Safrezi

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...