Mengenal Proses Reproduksi Jamur Ascomycota dan Penjelasan Lengkapnya
Jamur Ascomycota merupakan filum dari fungi yang memiliki nama lain sac fungi. Itu karena, jamur jenis ini mampu memproduksi spora dari bagian reproduksi seksual yang bentuknya seperti kantung.
Jamur ascomycota terdiri dari beberapa jenis, yakni uniseluler dan multiseluler. Selain itu, jfungi satu ini hidup dalam beberapa kategori, yakni saprofit dan juga parasit. Di samping itu, jamur ascomycota juga hidup sebagai pengurai bahan organik, khususnya dari tumbuhan atau sisa dari organisme yang ada di dalam tanah maupun laut.
Reproduksi Jamur Ascomycota
Mengutip laman Ruanguru.com, divisi jamur Ascomycota sendiri terdiri atas banyak jamur berwarna-warni yang tumbuh pada makanan, merusak buah, tanaman ladang, dan tumbuhan lain. Selain itu, beberapa Ascomycota menyekresikan enzim selulase dan protease yang dapat merusak kain katun dan kain wol, terutama di tempat yang hangat dan lembab.
Keadaan lingkungan tersebut dapat membuat jamur tumbuh dengan baik. Kebanyakan jenis fungi ini bersifat parasit, namun divisi ascomycota juga dapat membawa keuntungan bagi tumbuhan melalui hubungan mutualisme dengan akar tanaman.
Terdapat empat jenis reproduksi jamur Ascomycota , yakni:
Reproduksi Jamur Ascomycota Uniseluler secara Aseksual
Jamur Ascomycota tipe uniseluler melakukan reporduksi aseksual dengan pembelahan sel atau pelepasan tunas dari sel induk. Tunas yang terlepas akan menjadi sebuah sel jamur baru.
Namun, jika tidak terlepas, sel tunas akan membentuk rantai pseudohifa (hifa semu).
Reproduksi Jamur Ascomycota Uniseluler secara Seksual
Pada jamur Ascomycota uniseluler, reproduksi seksualnya diawali dengan konjugasi atau penyatuan dua sel haploid (n) yang berbeda jenis. Dari hasil penyatuan dua sel tersebut akan menghasilkan zigot yang berkromosom diploid (2n).
Zigot tumbuh membesar menjadi askus yang diploid. Inti (nukleus) diploid di dalam askus membelah secara miosis dengan menghasilkan 4 inti yang berkromosom haploid (n).
Di sekitar empat inti tersebut, terbentuk dinding sel dengan 4 askospora di dalam askus berkromosom haploid (n). Jika askus sudah masak, maka askus akan pecah dengan mengeluarkan askospora.
Askospora akan tumbuh menjadi sel jamur baru yang haploid (n).
Reproduksi Jamur Ascomycota Multiseluler secara Seksual
cara reproduksi jamur Ascomycota dengan tipe multiseluler secara seksual memiliki beberapa tahapan, di antaranya sebagai berikut: