Mengenal 3 Jenis Gagasan Pokok Berdasarkan Letak Kalimat Utama
Dalam pelajaran bahasa Indonesia, gagasan pokok merupakan materi yang diajarkan kepada siswa sejak SD. Secara umum, gagasan pokok merupakan ide awal dari sebuah teks bacaan yang dapat membantu memudahkan pembaca memahami maksud dari bacaan tersebut.
Gagasan pokok sendiri terbagi menjadi beberapa jenis berdasarkan letak dari ide suatu bacaan. Lantas, apa saja jenisnya? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Pengertian Gagasan Pokok
Gagasan pokok memiliki pengertian yang beragam. Dilansir dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), gagasan pokok diartikan sebagai rancangan yang tersusun di dalam pikiran atau perasaan yang menyelimuti pikiran.
Sementara itu, menurut Nur Cholis, Hanif, dkk (2007), gagasan pokok adalah inti atau isi dari suatu bacaan. Ada juga pendapat dari Tim Reality (2008) yang mengemukakan bahwa gagasan utama adalah pembicaraan dalam satu paragraf.
Dari penjelasan di atas, bisa disimpulkan bahwa gagasan pokok adalah inti atau pokok dari sebuah pembahasan berupa kalimat yang menjadi dasar dari sebuah penjelas atau pengembang dalam sebuah paragraf.
Ciri Ciri Gagasan Pokok
Untuk menemukan gagasan pokok yang ada di suatu teks, ada beberapa karakteristiknya yang bisa diperhatikan antara lain
- Mengandung topik permasalahan
- Dapat dijabarkan;
- Dapat berdiri sendiri karena merupakan kalimat lengkap;
- Memiliki arti atau makna yang jelas;
- Merupakan sebuah kesimpulan paragraf jika terletak di bagian akhir paragraf
Jenis Gagasan Pokok
Terdapat tiga jenis gagasan pokok yaitu gagasan induktif, gagasan deduktif, dan gagasan pokok campuran. Berikut ini pembahasannya
1. Gagasan Induktif
Gagasan induktif adalah kalimat utamanya terletak diawal paragraf dan biasanya diawali dengan suatu hal yang umum, kemudian kalimat berikutnya berupa hal-hal khusus.
2. Gagasan Deduktif
Gagasan deduktif adalah gagasan pokok yang terletak di bagian akhir paragraf. Pada umumnya, paragraf pada gagasan deduktif ini akan diawali dengan hal-hal yang khusus terlebih dahulu lalu berikutnya hal-hal umum
3. Gagasan Pokok Campuran
Gagasan pokok campuran merupakan gabungan dari gagasan induktif dan deduktif. Oleh karena itu, gagasan pokok paragraf ini terletak di awal dan akhir dimana keduanya menyatakan hal yang sama meskipun menggunakan kata-kata yang berbeda
Contoh Gagasan Pokok
Berikut ini contoh gagasan pokok dari setiap jenisnya yang bisa dipelajari agar lebih paham mengenai gagasan pokok
1. Contoh Gagasan Induktif
Contoh 1
Terjadi peningkatan status keterisian rumah sakit di wilayah Subang oleh anak muda. Penyebabnya dipastikan karena makanan cepat saji yang sudah merambah kawasan tersebut. Anak muda mulai abai pada kesehatannya dan memilih untuk mengkonsumsi makanan instan. Tidak hanya itu, kebiasaan olahraga juga tergantikan dengan kegiatan nongkrong hingga larut malam. Oleh karena itu, generasi muda di Subang harus mulai menjaga kesehatan tubuh dengan menghindari makanan cepat saji dan menggalakkan gaya hidup sehat.
Gagasan pokok: Pameran buku di Jogja Expo Center berlangsung lancar
Contoh 2
Kondisi kota tampak lengang. Orang-orang yang biasa berlalu lalang lebih memilih untuk mengurung diri di dalam ruangan dibandingkan berbelanja. Pun dengan warga yang biasanya menghabiskan waktu bercengkrama waktu sore di depan rumahnya masing-masing. Ternyata pandemi Covid-19 bisa membawa dampak yang signifikan bagi kehidupan perkotaan.
Gagasan pokok: Pandemi Covid-19 bisa membawa dampak yang signifikan bagi kehidupan perkotaan
2. Contoh Gagasan Deduktif
Contoh 1
Pameran buku di Jogja Expo Center berlangsung lancar. Pameran tersebut dibuka sejak Minggu, 19 Juni 2022 dan berakhir tanggal 26 Juni 2022. Antusiasme pengunjung terlihat dari antrian masuk lokasi hingga antrian panjang kasir. Rencananya, pameran buku akan digelar kembali di akhir tahun untuk mengisi libur panjang.
Gagasan pokok: Pameran buku di Jogja Expo Center berlangsung lancar
Contoh 2
Ada banyak manfaat mengkonsumsi buah pisang. Buah pisang memiliki kandungan gizi yang sangat baik, kaya akan mineral dan juga vitamin A serta vitamin B yang berupa thiamin dan riboflavin. Buah pisang mampu memberi energy dan menambah berat badan, memperkuat tulang, mengatasi sembelit, meringankan stres, mengatasi maag, dan mampu menurunkan tekanan darah.
Gagasan pokok: Manfaat mengkonsumsi buah pisang.
3. Contoh Gagasan Campuran
Contoh 1
Konsumsi antibiotik harus memperhatikan resep dokter wajib menghabiskannya. Pasien yang sudah diberi resep dokter dan mendapatkan antibiotik hendaknya menghabiskan antibiotik tersebut sesuai arahan. Jika tidak dihabiskan, dikhawatirkan sakit pasien akan bertambah parah ketika mengalami penyakit yang sama. Penyebabnya adalah bakteri yang resisten. Oleh karena itu, antibiotik harus dihabiskan sesuai resep dokter.
Contoh 2
Bahasa adalah sistem lambang bunyi yang bersifat arbitrer yang digunakan oleh anggota suatu masyarakat untuk bekerja sama, berinteraksi dan mengidentifikasikan diri. Bahasa menjadi unsur yang sangat penting dalam kelancaran berkomunikasi. Bahasa merupakan suatu yang unik, dinamis, manasuka, konvensional, dan produktif. Kelima hal tersebut dikenal sebagai hakikat bahasa, hal hal yang menjadi ciri atau sifat bahasa.
Gagasan pokok: pengertian bahasa dan hakikat bahasa.