Memahami Pengertian Kalimat Imperatif, Contoh dan Jenis Kalimatnya
Pengertian kalimat imperatif adalah kalimat yang berisi perintah mengenai pemberian perintah bisa berupa tertulis maupun lisan. Secara umum, berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, imperatif memiliki sifat memberi perintah atau komando bersifat mengharuskan.
Pengertian Kalimat Imperatif
Menurut Yeni Mulyani Supriatin dalam Struktur dan Pemarkah Kalimat Imperatif Sajak-Sajak Keagamaan Tahun 1930-an (2004:20), pengertian kalimat imperatif adalah kalimat yang dipakai oleh penutur untuk memberi perintah, mengajukan pertanyaan atau mensyaratkan sesuatu kepada lawan bicara.
Dalam Bahasa Indonesia, ada tiga cara untuk mewujudkan kalimat imperatif yaitu sebagai berikut:
- Kalimat yang terdiri atas predikat, adjectiva, verbal dasar atau pun frasa preposisional saja yang taktransitif.
- Kalimat lengkap berpredikat verbal taktransitif atau transitif
- Kalimat yang dimarkahi oleh beragam kata tugas modalitas kalimat
Contoh Kalimat Imperatif
Untuk mengenal lebih jauh mengenai contoh kalimat imperatif bisa dibedakan menjadi beragam bentuk berdasarkan susunan kalimatnya, berikut contohnya:
- Engkau masuk
- Masuk!
- Engkau tenang!
- Tenang!
Kalimat di atas termasuk imperatif taktransitif yang dibentuk oleh kalimat deklaratif (taktransitif) berpredikat verba dasar dan frasa adjektival.
- Kamu berlibur ke tempat kakekmu!
- Berliburlah ke tempat kakekmu!
Kalimat berikut ini termasuk imperatif taktransitif yang dijabarkan melalui kalimat deklaratif verba predikatnya berawalan ber-.
- Engkau ke sana!
- Kesanalah!
Contoh kalimat tersebut ialah imperatif taktransitif yang diturunkan dari kalimat deklaratif yang predikatnya berupa frasa preposisional. Berikut contoh kalimatnya:
- Carilah pekerjaan apa pun!
- Belikanlah adikmu laptop baru!
Kalimat tersebut merupakan kalimat imperatif transitif
Jenis-jenis Kalimat Imperatif
Selain memahami pengertian kalimat imperatif, penting diketahu bahwa kalimat imperatif terbagi menjadi beragam jenis, berikut di antaranya:
1. Kalimat Imperatif Halus
Kalimat imperatif halus mempunyai tujuan untuk mengungkapkan perintah secara halus. Biasanya dalam satu kalimat ditambahkan dengan kata coba, silakan dan tolong. Agar bisa diungkapkan secara halus, kalimat imperatif bisa diubah menjadi bentuk pasif (berawalan di-) atau ditambah dengan partikel –lah. Berikut contohnya:
- Bantulah tetanggamu yang sedang kesulitan!
- Tolong bawakan tali untuk Ayah!
- Ditutup saja pintunya, takut ada kucing liar masuk!
2. Kalimat Imperatif Permintaan
Jenis kalimat imperatif digunakan untuk mengungkapkan permintaan yang ditandai oleh kata mohon dan minta. Berikut contoh kalimatnya:
- Mohon jangan berisik karena ada orang yang sedang ujian!
- Minta ampun, Bu! Saya tidak akan mengulanginya lagi.
- Mohon para pengunjung untuk menelepon di dalam gerbong kereta api!
3. Kalimat Imperatif Larangan
Kalimat imperatif larangan digunakan untuk mengungkapkan larangan yang ditandai dengan kata jangan(-lah). Berikut contoh kalimat imperatif larangan:
- Jangan melakukan hal itu, berbahaya!
- Jangan lupa mengerjakan tugasmu di rumah!
- Jangan membuang sampah di selokan!
- Jangan membuat Bapak dan Ibu Marah!
4. Kalimat Imperatif Ajakan
Jenis kalimat ini digunakan untuk mengungkapkan ajakan kepada seseorang yang ditandai dengan kata ayo (-lah), biar, harap, hendaknya, hendak (-lah) dan mari (-lah). Berikut contoh kalimatnya:
- Hendaknya kamu menyelesaikan pekerjaan rumah terlebih dahulu
- Ayo bergerak
- Coba kecilkan apinya agar adonan menjadi kecokelatan
- Harap dikumpulkan tugasnya, paling lambat besok sore
5. Kalimat Imperatif Pembiaran
Kalimat imperatif pembiaran umumnya digunakan untuk mengungkapkan sesuatu. Umumnya jenis kalimat ini ditandai dengan kata biar(-lah) dan biarkan(-lah). Berikut contoh kalimatnya:
- Biarkan Rafa mengerjakan tugas sendiri
- Biarkanlah burung itu terbang di alam bebas
- Biarlah, siapa peduli dengan ancamannya!
Bisa disimpulkan pengertian kalimat imperatif adalah perintah yang diberikan kepada seseorang. Kalimat ini berbeda-beda bergantung pada penggunaan kalimatnya. Dalam kalimat imperatif juga terdapat tiga cara untuk mewujudkan suatu kalimat menjadi perintah.