4 Tahap Cara Mengisi Buku Ramadhan SMP 2022
Buku Ramadan digunakan untuk anak-anak sekolah dasar dan menengah. Fungsi buku Ramadan untuk mencatat kegiatan keagamaan siswa seperti jadwal Salat 5 waktu, mengaji, salat Tarawih, dan kultum di masjid. Buku kegiatan Ramadan juga berisi informasi tentang niat puasa, syarat wajib puasa, hingga hal-hal yang membatalkan puasa.
Catatan kegiatan selama Ramadan wajib ditandatangani oleh orang tua atau wali. Ada juga lembaran untuk tanda tangan pemateri kultum setelah salat tarawih. Buku kegiatan Ramadan ini membantu anak-anak belajar puasa dan beribadah selama Ramadan. Biasanya buku Ramadan dikumpulkan setelah liburan Idul Fitri.
Cara Mengisi Buku Ramadhan SMP 2022
Buku kegiatan Ramadan berisi jadwal mengikuti puasa, salat lima waktu, dan tarawih. Beberapa buku berisi kolom ceramah setelah salat tarawih. Berikut cara mengisi buku Ramadhan SMP 2022.
1. Pantau Anak Mengisi Jadwal Puasa
Halaman awal lembar buku Ramadan adalah jadwal salat dan puasa. Sebagai orang tua, tuliskan tanggal mulai puasa dan beri centang pada kolom 'Ya' jika anak berpuasa. Berikan juga tanda tangan untuk jadwal Salat.
2. Menulis Judul Ceramah
Selain jadwal puasa ada kolom mengisi judul ceramah, nama penceramah, dan tanda tangan. Pengisian dilakukan setelah anak mengikuti salat tarawih. Isikan tanggal dan nama imam salat tarawih di kolom Imam. Jika ada ceramah setelah salat tarawih, isi tema ceramah, dan tanda tangan penceramah.
Lembar terakhir terdapat laporan ceramah selama bulan Ramadan. Tulis hari, tanggal, tempat, waktu, judul, dan ringkasan ceramah. Beri deskripsi singkat bagian ringkasan ceramah.
3. Beri Tanda Centang untuk Jadwal Shalat
Dalam buku Ramadan terdapat laporan pelaksanaan Shalat wajib. Selama bulan Ramadan, anak-anak perlu mengisi jadwal shalat. Beri tanda centang pada salah satu kolom J untuk Jamaah (salat bersama imam) atau M (salat mandiri). Isi juga untuk melaksanakan salat sunah bulan Ramadan.
4. Isi Laporan Tadarus
Kolom selanjutnya adalah mengisi nama surat (ayat) Al Quran, pembimbing, dan tanda tangan. Misalnya anak anda mengikuti kegiatan tadarus di masjid. Pembimbing mengisi nama surah dan berapa ayat yang dibaca, nama pembimbing, dan tanda tangan.
Itulah beberapa cara mengisi buku Ramadan SMP. Agenda yang harus diisi paling penting adalah jadwal salat wajib, tarawih, tadarus, dan isi ceramah. Buku kegiatan ini berfungsi mencatat aktivitas kegiatan keagamaan selama bulan Ramadan.