Salat Tahajud merupakan salah satu ibadah sunnah yang memiliki banyak keutamaan, terlebih seperti saat bulan puasa Ramadan seperti saat ini. Salat tahajud adalah salat yang dilakukan ketika bangun pada waktu malam hari.

Waktu malam yang dimaksud dalam pelaksanaan sholat tahajud adalah setelah masuk isya' hingga terbit fajar. Hukum dari mengerjakan sholat tahajud adalah sunnah muakad.

Pada bulan Ramadan, salat Tahajud digelar setelah salat Isya secara berjamaah. Rasulullah SAW senantiasa menganjurkan setiap muslim untuk mengerjakan sholat tahajud setelah melaksanakan ibadah sholat fardhu lima waktu.

Diriwayatkan Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW pernah ditanya, Apakah sholat yang lebih utama sesudah sholat lima waktu?" Beliau menjawab, 'Sholat malam'," (HR. Muslim).

Amalan setelah Salat Tahajud

Doa dan Dzikir Setelah Salat Tahajud (Unsplash)

Mengutip buku berjudul Panduan Sholat Wajib & Sunnah Sepanjang Masa Rasulullah oleh Ustadz Arif Rahman, ada banyak amalan salat Tahajud yang dapat dilakukan. Berikut amalan setelah salat Tahajud yang dapat dilakukan.

1. Zikir setelah Salat Tahajud

Setelah sholat tahajud, maka lanjutkan untuk membaca zikir untuk mengingat Allah SWT

“Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah. Lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qadiir”

Artinya: “Tidak ada Tuhan yang berhak disembah melainkan Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya kerajaan & bagi-Nya segala puji, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu”.

Setelah itu dilanjutkan dengan membaca zikir berikut ini.

“Subhanallah wal alhamdulillah wa laa ilaaha illallah, wa allahu akbar, Laa haula walaa quwwata illaa billaahil’aliyyil’azhim, wa la khaula wa la kuwwata illa billah”

Artinya: “Maha Suci Allah dan segala puji bagi Allah dan tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah, Allah Maha Besar dan tiada daya serta kekuatan kecuali pertolongan Allah”

“Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika.”

Artinya: “Maha Suci Engkau ya Allah dan dengan memuji kepada-Mu, aku bersaksi bahwa tiada Tuhan yang berhak disembah melainkan Engkau, aku memohon ampun kepada-Mu dan bertaubat kepada-Mu” (HR. An-Nasa’I”

2. Sayyidul Istighfar

Setelah berzikir, diriwayatkan dari Imam Bukhari, Rasulullah SAW selalu membaca sayyidul istighfar berikut ini sebagai amalan setelah salat tahajud.