6 Cerita Anekdot Lucu Ini Ampuh Menghibur Pembaca

Tifani
Oleh Tifani
15 Mei 2023, 10:26
Ilustrasi Cerita Anekdot Lucu
Pexels.com/Elevate
Ilustrasi Cerita Anekdot

Teks anekdot diartikan sebagai kisah atau cerita singkat dan lucu tentang berbagai topik, mulai dari politik, pendidikan, hukum, dan masih banyak lagi. Teks jenis ini juga dapat berisi sindiran atau kritikan. 

Umumnya, anekdot menceritakan orang penting atau terkenal berdasarkan kejadian sebenarnya. Meski demikian, anekdot juga bisa merupakan cerita rekaan yang tidak harus didasarkan pada kenyataan yang terjadi di masyarakat. 

Teks anekdot memiliki makna tersirat sebagai kritik atau sindiran yang kerap terjadi dalam kehidupan sosial masyarakat, pendidikan, lingkungan, politik, dan sebagainya.

Cerita Anekdot Lucu

Ilustrasi Cerita Anekdot
Ilustrasi Cerita Anekdot (Freepik)

Dikutip dari buku Berbahasa Produktif oleh Linda Eka Pradipta dan Rani Jayanti, berikut contoh cerita anekdot lucu yang menggelitik perut.

Cerita Anekdot Lucu: Baju Tahanan KPK

Dua orang kader partai politik sebut saja namanya Dewi dan Hikmah. Mereka bermaksud untuk mencalonkan dirinya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.

Setelah menyerahkan berkas pencalonannya ke KPU di daerah, Dewi dan Nikmah mengobrol sambil minum teh di kantin gedung tersebut. Mereka berdua pun terlibat dalam percakapan seru.

Dewi: “Nik. Banyak politisi di negeri kita yang sudah kaya raya!”

Nikmah : “Kalau masalah itu, aku juga sudah tau, Wi!”

Dewi: “Saking kayanya mereka, mereka mampu mempunyai baju termahal di Indonesia.”

Nikmah: “Loh, maksudmu baju termahal itu apa?”

Dewi: “Yah, apalagi kalau bukan baju tahanan KPK.”

Nikmah: “Kok malah baju tahanan KPK?” (Bingung)

Dewi: “Iyalah, coba saja kamu pikir, seorang politisi minimal harus mencuri uang negara 1 milyar terlebih dahulu baru bisa memakai baju tersebut.”

Nikmah: “Ooohh, begitu toh maksudmu, baru paham aku.”

Mereka kemudian memesan teh lagi sambil mengenang teman-teman mereka yang sudah bisa memakai baju termahal tersebut.

Cerita Anekdot Lucu: Rokok

Pada pagi hari, Andi berjalan menuju halte, di mana orang-orang ingin menunggu bus untuk pergi ke tempat kerjanya. Setelah sampai di halte, dia bertanya kepada seorang buruh pabrik yang sedang menunggu bus Kopaja sambil merokok.

Lalu Andi memulai percakapan, "aduh, tebal dan jorok sekali asap bus mayasari bakti." 

Lalu buruh pabrik itu merespon pernyataan Andi, "Iya nih... Asap kopaja juga tebal."

Lalu Andi membalas. 

"Bagaimana tanggapan anda jika melihat orang yang menyebabkan polusi lebih dari asap bus itu?" Buruh pabrik itu menjawab, "hajar aja tuh orang."

Lalu Andi menghajar Buruh pabrik itu. Setelah menghajar orang tersebut, Andi memberikan brosur kepada buruh itu. 

Lalu Andi berjalan tidak jauh dari halte itu, dan menemukan seorang karyawan swasta yang sedang merokok dan sedang menunggu bus juga.

Maka Andi memulai percakapan dengan orang tersebut, "aduh, tebal sekali asap kendaraan di Jakarta ini, padahal kendaraan di Jakarta sudah diwajibkan melakukan uji emisi.

Lalu karyawan swasta tersebut merespon, "Iya nih.. Pantas saja terjadi Global Warming" 

Andi pun bertanya kembali pada orang tersebut, "Bagaimana respon anda terhadap orang yang menyebabkan polusi lebih dari asap kendaraan?"

Sang karyawan swasta pun menjawab, "Kalo penyebabnya itu pabrik, bakar aja. Kalau penyebabnya manusia, tampar aja biar dia sadar." 

Lalu Andi menampari orang tersebut, dan memberi brosur kepada orang tersebut.

Cerita Anekdot Lucu: WC

Ilustrasi Cerita Anekdot
Ilustrasi Cerita Anekdot (Pixabay)

Ada tiga orang siswa di angkot, mereka menceritakan keunggulan sekolahnya masing-masing. Saat mereka menceritakan WC yang ada di sekolahnya, tidak ada yang mau kalah. 

Siswa SMAN 1, "WC di sekolahku sangat wangi, karena ada pengharum ruangan, ada gantungan bajunya, serta ada toilet duduknya dong."

Siswa SMAN 2, "WC di sekolahku juga sangat bersih. Tersedia keran air tanpa disentuh, wadah sabun cuci tangan dengan sensor, juga pengering tangan elektrik. Tersedia tisu yang selalu penuh dan cermin yang selalu bersih."

Halaman:
Editor: Intan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement