Penyanyi Sinead O’Connor Meninggal Dunia Usia 56, Ini Kisah Hidupnya

Happy Fajrian
27 Juli 2023, 10:43
musik, sinead o'connor, meninggal
Facebook/Sinead O'Connor
Penyanyi Irlandia Sinead O\'Connor meninggal dunia di usia 56 tahun pada Rabu (26/7). Tidak diketahui apa penyebab kematiannya.

Penyanyi wanita asal Irlandia yang populer berkat musik hit berjudul “Nothing Compares 2 U” pada tahun 1990, Sinead O’Connor, meninggal dunia di usia 56 tahun. Wafatnya wanita kelahiran Glenageary 8 Desember 1966 ini diumumkan oleh keluarganya, Rabu (26/7).

“Dengan sangat sedih kami mengumumkan meninggalnya Sinead yang kami cintai. Keluarga dan teman-temannya sangat terpukul dan meminta privasi pada saat yang sagat sulit ini,” tulis pernyataan keluarga O’Connor seperti dikutip Reuters, Kamis (27/7).

Tidak diinformasikan apa penyebab kematian penyanyi yang identik dengan cukuran skinhead-nya ini. O’Connor mengubah citra wanita dalam industri musik selamanya berkat pandangannya yang blakblakan tentang agama, seksualitas, feminisme, dan perang, yang menjadi warna musiknya.

Kisah Hidup Sinead O’Connor

O’Connor terjun ke kancah musik global dengan musik hit berjudul “Nothing Compares 2 U” pada tahun 1990-an. Dia dikenang salah satunya karena aksinya merobek foto Paus Yohanes Paulus II saat tampil di televisi pada 1992 di acara “Saturday Night Live” dan menyatakan ”lawan musuh yang sebenarnya”.

Kritiknya terhadap Katolik sangat kontroversial di beberapa bagian di Irlandia, namun juga menjadi representasi berani dari pergeseran yang terjadi di masyarakat yang jauh dari gereja, yang pengaruhnya mulai runtuh pada dekade itu karena serangkaian skandal pelecehan seks anak oleh pendeta.

Dalam memoarnya pada 2021, O’Connor mengatakan bahwa ibunya, yang tewas dalam kecelakaan mobil pada 1985, melecehkannya secara fisik dan mental sebagai seorang anak.

Dia dikirim ke sekolah reformasi untuk anak perempuan tetapi ia keluar pada usia remaja untuk fokus pada karir di bidang musik, setelah ikut menulis lagu untuk band Irlandia In Tua Nua. Drummer grup band itu menemukan menyanyi O’Connor di pernikahan saudara perempuannya.

Dia pindah ke London pada tahun 1985 dan setelah menghapus kaset awal untuk LP debutnya dengan alasan bahwa produksinya terlalu “Celtic”, dia mengambil kursi produser sendiri dan mulai merekam ulang album, berjudul "The Lion and the Cobra". Berkat lagu itu O’Connor mendapatkan nominasi Grammy Award.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement