15 Contoh kalimat Efektif Beserta Pembahasannya
Kalimat efektif diartikan sebagai susunan kalimat yang mampu menyampaikan pesan atau informasi secara singkat, lengkap, dan mudah dimengerti oleh pendengar.
Melansir buku Menyusun Kalimat Efektif dengan CII (2021) karya Waginah Dwi Nuryaningsih, kalimat efektif adalah kalimat yang menyampaikan pesan, gagasan, ide, dan pendapat penulis secara tepat, sehingga bisa dipahami dengan baik oleh pembaca.
Dalam sebuah kalimat efektif, penggunaan kata diminimalisasi sebaik mungkin, tapi tetap mudah dimengerti. Agar lebih jelas, dalam ulasan berikut ini akan dipaparkan beberapa contoh kalimat efektif.
Contoh Kalimat Efektif
Berikut adalah penjelasan singkat dari masing-masing kalimat efektif tersebut:
1. Ibu memasak gulai di dapur.
Kalimat ini memiliki subjek yang jelas, yaitu Ibu, predikat yang jelas, yaitu memasak, objek yang jelas, yaitu gulai, dan keterangan yang jelas, yaitu di dapur.
2. Baju itu besar sehingga tidak nyaman dipakai.
Kalimat ini menggunakan kata hubung yang tepat, yaitu sehingga, untuk menghubungkan antara dua kalimat.
3. Kenapa kakak suka membaca?
Kalimat ini menggunakan kata tanya yang tepat, yaitu kenapa, untuk menanyakan alasan kakak suka membaca.
4. Anak itu pintar membaca.
Kalimat ini menggunakan kata sifat yang tepat, yaitu pintar, untuk menjelaskan kemampuan anak tersebut.
5. Seluruh peserta wajib mengenakan seragam.
Kalimat ini menggunakan kata kerja yang tepat, yaitu wajib, untuk menyampaikan kewajiban peserta ujian.
6. Andi dan Budi bermain bola di lapangan.
Kalimat ini menggunakan subjek yang jelas, yaitu Andi dan Budi, predikat yang jelas, yaitu bermain, objek yang jelas, yaitu bola, dan keterangan yang jelas, yaitu di lapangan.
7. Ada macam-macam makanan disediakan oleh restoran itu.
Kalimat ini menggunakan kata benda yang tepat, yaitu makanan, untuk mewakili berbagai macam makanan yang disediakan restoran.
8. Demi anaknya, Bu Susi rela bekerja seharian.
Kalimat ini menggunakan kata keterangan tujuan yang tepat, yaitu demi, untuk menjelaskan tujuan Bu Susi bekerja seharian.
9. Riana rajin belajar agar menjadi pintar.
Kalimat ini menggunakan kata penghubung yang tepat, yaitu agar, untuk menghubungkan antara dua kalimat.
10. Saya pergi ke sekolah naik sepeda.
Kalimat ini menggunakan kata kerja yang tepat, yaitu pergi, untuk menjelaskan tindakan yang dilakukan oleh orang pertama.
11. Kereta api berangkat pukul 10 malam.
Kalimat ini menggunakan kata keterangan waktu yang tepat, yaitu pukul 10 malam, untuk menjelaskan waktu keberangkatan kereta api.
12. Kemarin saya pergi ke pasar.
Kalimat ini menggunakan kata keterangan waktu yang tepat, yaitu kemarin, untuk menjelaskan waktu orang pertama pergi ke pasar.
13. Pemerintah akan membangun jembatan baru di desa itu.
Kalimat ini menggunakan kata kerja yang tepat, yaitu akan membangun, untuk menjelaskan rencana pemerintah membangun jembatan baru.
14. Adik saya suka makan buah-buahan.
Kalimat ini menggunakan kata kerja yang tepat, yaitu suka, untuk menjelaskan kesukaan adik pertama.
15. Buku itu milik saya.
Kalimat ini menggunakan kata ganti yang tepat, yaitu saya, untuk menunjukkan kepemilikan buku.
Contoh Perbedaan Kalimat efektif dan Tidak Efektif
Kalimat efektif adalah kalimat yang jelas, ringkas, dan tepat sasaran. Kalimat tidak efektif adalah kalimat yang kurang jelas, panjang, dan tidak tepat sasaran.
Berikut adalah beberapa contoh perbedaan antara kalimat efektif dan tidak efektif:
Kalimat Efektif | Kalimat Tidak Efektif |
---|---|
Ibu memasak gulai di dapur. | Ibu memasak gulai di dapur itu. |
Baju itu besar sehingga tidak nyaman dipakai. | Baju itu sudah besar sekali sehingga tidak nyaman dipakai. |
Kenapa kakak suka membaca? | Mengapa kakak suka membaca? |
Anak itu pintar membaca. | Anak itu adalah anak seorang pegawai bank. |
Seluruh peserta wajib mengenakan seragam. | Bagi seluruh peserta ujian diharapkan hadir tepat waktu. |
Andi dan Budi bermain bola di lapangan. | Bermain bola, Andi dan Budi di lapangan. |
Ada macam-macam makanan disediakan oleh restoran itu. | Ada banyak macam-macam makanan yang dijual di restoran itu. |
Demi anaknya, Bu Susi rela bekerja seharian. | Demi untuk anaknya, Bu Susi rela bekerja seharian. |
Riana rajin belajar agar supaya menjadi pintar. | Riana rajin belajar agar menjadi pintar. |
Saya pergi ke sekolah naik sepeda. | Saya naik sepeda pergi ke sekolah. |
Kereta api berangkat pukul 10 malam. | Kereta api berangkat pukul 10.00 malam. |
Kemarin saya pergi ke pasar. | Saya pergi ke pasar kemarin. |
Pemerintah akan membangun jembatan baru di desa itu. | Jembatan baru akan dibangun oleh pemerintah di desa itu. |
Adik saya suka makan buah-buahan. | Adik saya suka makan buah. |
Buku itu milik saya. | Buku itu adalah milik saya. |
Demikian contoh kalimat efektif beserta pembahasannya. Dengan memahami perbedaan kalimat efektif dan tidak efektif, kita dapat menulis kalimat yang lebih baik dan efektif.