Sinopsis Night Has Come, Cerita Permainan Mafia di Dunia Nyata
Night Has Come merupakan drama Korea yang dijadwalkan tayang pada 4 Desember 2023. Beraliran thriller, serial ini digarap oleh sutradara Lim Dae Woong serta penulis Kang Min Ji.
Memiliki judul resmi 밤이 되었습니다 (Bami Dweeseumnida), Night Has Come secara resmi tayang melalui U+mobiletv. Sementara untuk penonton di Indonesia bisa mengaksesnya pada platform OTT Vidio.
Aktris muda Lee Jae In berperan sebagai tokoh utama, yakni Lee Yoon Seo. Ia beradu peran dengan aktor sekaligus idola Kim Woo Seok.
Pada tulisan ini, kami akan mengulas secara singkat mengenai sinopsis Night Has Come yang bisa dipetimbangkan untuk menjadi tontonan. Selengkapnya, simak tulisan berikut ini.
Sinopsis Night Has Come
Cerita berawal dari siswa Kelas 2 Yooil High School yang ingin berangkat menuju retret. Dalam hal ini, retret diartikan sebagai karya wisata atau liburan singkat bersama teman sekelas maupun guru.
Mereka berangkat menggunakan bus bersama satu orang guru laki-laki. Keadaan tampak menyenangkan meski ada beberapa yang berebut tempat duduk di bus. Lee Yoon Seo (Lee Jae In) duduk berdampingan dengan teman dekatnya, yakni Oh Jung Won (Choi Ye Bin).
Di kelas ini terdapat siswa laki-laki bernama Kim Jun Hee yang populer karena parasnya yang tampan. Ia juga merupakan ketua kelas. Tak heran apabila terdapat siswa yang mengaguminya secara diam-diam hingga terang-terangan. Salah satunya adalah Jae In.
Seperti tak bisa mengalihkan pandangan, Jae In sesekali menengok ke belakang, melihat ke arah Jun Hee yang duduk sendiri dan sedang tertidur. Beberapa kali Jung Won menegur Jae In karena tingkahnya yang semakin jelas apabila menyukai Jun Hee.
Siswa lain bernama Kim So Mi ternyata juga menyukai Jun Hee. Ia dengan berani mengambil potret Jun Hee yang sedang tertidur. Secara terang-terangan So Mi menyampaikan kekagumannya kepada Jun Hee. Meski begitu, Jun Hee tidak terlalu menanggapi.
Di sisi lain, terdapat gerombolan Ko Kyung Jun yang dikenal sebagai berandal kelas. Tidak ada yang bisa mengganggu dan melawan mereka. Ketika sekumpulan siswa asyik bermain di dalam bus, anak buahnya menegur karena takut mengganggu tidur Kyung Jun.
Ketika hari sudah mulai gelap, mereka sampai di lokasi retret. Tempat tersebut kurang lebih seperti sekolah. Di dalamnya sudah disiapkan dekorasi dan kebutuhan selama karyawisata.
Satu-satunya guru yang ikut bersama mereka menerima telepon dari rekannya yang lain. Diketahui bahwa retret ini tidak hanya dihadiri siswa satu kelas, melainkan satu angkatan. Namun, suara dari panggilan tersebut tidak jelas.
