3 Kumpulan Cerpen Singkat dan Menarik Dibaca tentang Berbagai Tema

Destiara Anggita Putri
24 Januari 2024, 16:10
Kumpulan Cerpen Singkat dan Menarik
Freepik
Button AI Summarize

Pada pelajaran bahasa Indonesia, siswa akan mempelajari berbagai macam karya sastra. Salah satunya yaitu cerpen, sebuah karya sastra tentang sebuah cerita fiksi yang dikemas secara pendek, jelas, dan ringkas. 

Kebanyakan cerpen berfokus pada satu kejadian tertentu atau spesifik dan terdiri dari beberapa pemeran karakter yang dikisahkan tidak terlalu rumit.

Adapun dari segi penulisan,  jumlah kata pada cerpen tidak boleh lebih dari 10.000 kata atau batas panjang maksimal 20 halaman. Hal ini bertujuan agar pembaca bisa menyelesaikannya dalam waktu yang singkat, yaitu sekitar 30 menit hingga dua jam.

Bila Anda tertarik untuk membaca karya sastra ini, ada banyak contohnya yang bisa ditemukan di internet. Berikut di bawah ini beberapa kumpulan cerpen singkat yang menarik dibaca

Kumpulan Cerpen Singkat dan Menarik

Berikut ini tiga kumpulan cerpen singkat tentang berbagai tema yang menarik dibaca.

Ilustrasi membaca cerpen
Kumpulan Cerpen Singkat dan Menarik (Pexels/Lisa)

Contoh 1

Aku dan Dia

Aku dan dia, kami berdua adalah teman sekelas. Kami berdua selalu bersama, bercanda, tertawa, dan bahkan mengerjakan tugas bersama. Aku tahu dia suka kepadaku, tapi aku tidak tahu bagaimana cara mengatakannya.

Suatu hari, aku mengajaknya keluar untuk makan malam. Dia menyetujuinya dengan senyum manisnya. Kami berdua berjalan di taman kota, menikmati suasana malam yang indah. Aku merasa sangat nyaman saat berada di sampingnya.

Kami berdua berbicara tentang hal-hal yang kami sukai dan tidak sukai. Dia menceritakan tentang keluarganya dan aku menceritakan tentang keluargaku. Kami berbagi cerita tentang masa lalu kami dan bagaimana kami telah berkembang sejak saat itu.

Ketika kami sedang berbicara, aku merasa ada sesuatu yang aneh di antara kami. Aku merasa ada sesuatu yang lebih dari sekadar teman sekelas. Aku merasa ada sesuatu yang lebih dalam di antara kami.

Ketika kami sedang berjalan pulang, aku memegang tangannya dan memandangnya dengan tatapan penuh cinta. Dia membalas pandangan itu dengan senyuman manisnya. Akhirnya, aku mengatakan kepadanya bahwa aku mencintainya. Dia tersenyum dan mengatakan bahwa dia juga mencintaiku.

Kami berdua saling memeluk dan menikmati momen indah ini bersama-sama. Aku tahu bahwa ini adalah awal dari sesuatu yang indah antara kami berdua. Aku yakin bahwa kami akan bersama untuk selamanya.

Contoh 2

Terbalik

Gadis itu terpaku. Matanya sinis terhadap apa yang ia lihat. Ia melihat sosok gadis seumuran dengannya bermanja ria dengan orang tuanya duduk di resto. Ia yang melihat pemandangan dari luar cafe itu hanya bisa berdiam.

"Kamu kenapa, Ri?" sapaan temannya menghentikan lamunannya.

"Enggak apa-apa, ayo kita ke rumah Jihan!" Riri ceria kembali dan menyembunyikannya dari teman-temannya.

Gadis berusia 15 tahun itu menguncir rambutnya sambil jalan. Sifatnya yang ceria membuat siapa pun senang berteman dengannya.

Ia disegani guru-guru karena pintar dan sopan. Namun, tanpa orang-orang sadari, ia memiliki lubang hitam di hatinya yang belum terlihat oleh siapa pun.

Jarak antara SMP dan rumah Jihan hanya beberapa meter. Alhasil mereka hanya jalan dan masuk ke kompleks rumah. Pada saat perjalanan pulang, Jihan yang berjalan di depan menghentikan langkah.

"Ri! Ri! Itu bapak kamu kan?" Jihan menunjuk mobil yang ditumpangi bapaknya Riri. Terlihat juga ada seorang wanita muda yang duduk di jok sampingnya.

Riri berdiam lalu kembali berlari ke arah sekolah. Ia tak mau melewati mobil ayahnya yang sedang bersama wanita selingkuhan.

Sontak teman-temannya pun mengejar dan merasa kebingungan. Mereka memanggil-manggil Riri, tapi tak digubris.

Sampai akhirnya di taman sekolah yang sudah sepi, mereka menemukan Riri tersungkur di pojok dinding taman.

"Tenang ya, Ri," ujar Hana.

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement