Kapan Isra Miraj 2024? Ini Tanggal dan Sejarahnya

Nadhira Shafa
5 Februari 2024, 14:55
Isra mikraj, sejarah isra miraj
ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/tom.
Peserta memainkan alat musik hadrah saat mengikuti kirab Festival Hadrah 2023 di Jenderal Sudirman, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (18/2/2023). Kegiatan tersebut digelar untuk memperingati perjalanan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW sekaligus membangkitkan kembali seni budaya Islam di Indonesia.
Button AI Summarize

Isra Mikraj (Isra Miraj) adalah peristiwa penting dalam sejarah islam, yang menandai peristiwa monumental dalam perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW. Peristiwa ini terjadi pada 27 Rajab tahun ke-10 kenabian. Saat itu Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan luar biasa dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsa di Yerusalem, dan kemudian naik ke langit ke tujuh Sidratul Muntaha.

Peristiwa  ini merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat Islam. Sebab, pada peristiwa ini, Nabi Muhammad SAW mendapat perintah untuk menunaikan salat lima waktu sehari semalam.

PERINGATAN ISRA MIRAJ DI KALSEL
PERINGATAN ISRA MIRAJ DI KALSEL (ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/tom.)

Tanggal Peringatan Isra Mikraj 2024

Melansir situs resmi Nahdlatul Ulama (NU) Online, Isra Mikraj diperingati setiap tanggal 27 Rajab. Berdasarkan ikhbar Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), 1 Rajab 1445 Hijriah jatuh pada Sabtu, 13 Januari 2024.

Sehingga tanggal 27 Rajab 1445 Hijriah bertepatan pada 8 Februari 2024. Pemerintah pun menetapkan Isra Mikraj 8 Februari 2024 sebagai hari libur nasional. Ketetapan tersebut tertuang dalam Surat keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Nomor 3 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024.

Sejarah Isra Mikraj

Isra Mikraj yang diperingati setiap 27 Rajab merupakan salah satu peristiwa penting dalam perjalanan keislaman Nabi Muhammad SAW. Perjalanan ini menjadi peristiwa penting bagi Nabi Muhammad karena pada peristiwa ini Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah untuk menjalankan salat lima waktu dari Allah SWT.

Peristiwa Isra

Isra Mikraj merupakan peristiwa penting dalam Islam yang menandai perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW. Peristiwa ini terjadi pada malam hari, di mana Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjid Al Aqsa di Yerusalem, dan kemudian naik ke langit ke tujuh atau Sidratul Muntaha.

سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ - ١ 

Arab Latin: sub-ḥānallażī asrā bi’abdihī lailam minal-masjidil-ḥarāmi ilal-masjidil-aqṣallażī bāraknā ḥaulahụ linuriyahụ min āyātinā, innahụ huwas-samī’ul-baṣīr 

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement