Film A Business Proposal Sepi Penonton: Ini Kontroversi dan Sinopsis Singkatnya

A Business Proposal merupakan film remake garapan sutradara Rako Prijanto. Namun—tepatnya, film ini diadaptasi dari komik web dan drama Korea dengan judul serupa.

Naskah secara resmi ditulis oleh Hae Hwa dan Adhitya Mulya. Sementara itu, pihaknya menghadirkan sederet aktor dan aktris ternama untuk turut berperan.

Tokoh Kang Tae Moo diubah menjadi Utama dan diperankan oleh Abidzar Al Ghifari. Sementara itu, Shin Ha Ri, menjadi Sari yang dibintangi oleh Ariel Tatum. Selain itu, juga ada Caitlin Halderman, Ardhito Pramono, dan sejumlah aktor lainnya.

A Business Proposal menayangkan alur cerita yang kurang lebih sama, namun latar yang berbeda. Ceritanya juga dikemas dengan suasana yang lebih familiar dengan penonton Indonesia.

Sayangnya, selama masa promosi sebelum penayangan, A Business Proposal mendapat penilaian yang kurang baik di mata calon penonton dan pecinta film Tanah Air. Hal ini lantaran ujaran kontroversial dari Abidzar Al Ghifari, pemeran tokoh Utama.

Film A Business Proposal Sepi Penonton, Imbas Ujaran Pemeran Utama

Melalui wawancara eksklusifnya, Abidzar mengungkapkan bahwa ia hanya menonton satu episode awal serial Business Proposal. Ia juga menegaskan ingin membangun karakter tersendiri dari dirinya dalam memerankan sosok Utama.

Hal ini disambut kritik dan masukan dari pecinta film, tak terkecuali penikmat industri hiburan Korea Selatan. Pasalnya, A Business Proposal merupakan film remake atau film yang dibuat ulang dengan mengacu pada karya sebelumnya. Sementara ujaran Abidzar secara tidak langsung menunjukkan kontradiksi.

Merangkum komentar netizen di berbagai media sosial, mereka merasa kecewa karena Abidzar yang bersikeras untuk membangun karakter baru. Sementara itu, film ini merupakan adaptasi dengan tokoh yang sama.

Tak sampai di situ, respon negatif netizen juga semakin ramai ketika Abidzar melakukan wawancara eksklusif berikutnya. Jawaban-jawaban Abidzar dianggap tidak memikirkan perspektif penonton.

Tentu saja hal ini berimbas pada penjualan tiket dan jumlah penonton di bioskop. Diketahui bahwa film ini resmi tayang sejak Kamis, 6 Februari 2025. Sayangnya, penjualan tiket relatif sedikit dibanding film lainnya yang sedang naik layar.

Sinopsis Film A Business Proposal

Demi membantu sahabatnya, Yasmin, yang enggan menghadiri kencan buta yang diatur keluarganya, Sari setuju untuk menggantikannya. Namun, tanpa disadari, pria yang akan ia temui adalah Utama—CEO Bowo Foods, perusahaan tempat Sari bekerja, sekaligus orang yang selalu ia hindari.

Sebagai analis makanan di Bowo Foods, Sari tengah berjuang menghadapi kesulitan finansial. Tawaran menjadi joki kencan buta untuk Yasmin tampak seperti solusi cepat, tetapi keadaan menjadi rumit saat ia menyadari bahwa lawan kencannya adalah pewaris perusahaan yang terkenal tegas dan menakutkan.

Di sisi lain, Utama menerima kencan ini karena desakan sang kakek, Eyang Bowo, yang ingin melihatnya segera menikah. Menyadari bahwa Sari bisa menjadi jalan keluar dari perjodohan yang tidak ia inginkan, Utama meminta Sari untuk berpura-pura menjadi kekasihnya. Kini, Sari harus memainkan peran ganda—menjaga rahasia identitasnya sebagai karyawan Bowo Foods, berpura-pura berkencan dengan bos yang ia benci, dan di saat yang sama mencari cara untuk mengatasi masalah keuangannya.

Rekomendasi Film Bioskop Februari 2025

1. Perayaan Mati Rasa

Ian berjuang untuk meraih mimpinya bersama teman-temannya, yang membuatnya semakin jauh dari keluarganya. Namun, ketika sebuah peristiwa besar tiba-tiba merenggut nyawa kedua orang tuanya, Ian berusaha tetap tegar dan menekan semua perasaannya hingga akhirnya ia menjadi kebas.

Sebagai anak pertama, Ian berjuang keras untuk meraih impiannya bersama teman-temannya dan berusaha memenuhi semua harapan yang telah ia bangun, yang tanpa disadari menjauhkannya dari keluarganya. Namun, ketika sebuah kejadian besar tiba-tiba membuatnya kehilangan kedua orang tuanya, Ian mencoba untuk tetap kuat dan menyembunyikan semua emosinya hingga ia tak lagi bisa merasakan apa pun.

2. 1 Kakak 7 Ponakan

Moko, seorang mahasiswa arsitektur, harus menjadi tulang punggung keluarga setelah kedua orang tuanya meninggal dunia. Karena tuntutan ekonomi, Moko terpaksa menekan impiannya dan memastikan dapur tetap mengepul. Ia harus bekerja lebih keras untuk menafkahi keluarga kakaknya, tanpa melupakan ambisi pribadinya.

Pasalnya, Moko juga bertanggung jawab atas kakaknya, kakak iparnya, serta tujuh keponakannya. Ia tinggal bersama kakaknya, dan para keponakannya memanggilnya "kakak". Namun, bukan hanya tuntutan ekonomi yang harus dihadapi, Moko juga perlu menyesuaikan diri dengan dunia tujuh keponakannya yang berasal dari generasi berbeda. Perbedaan pendapat antara Moko dan para keponakannya kerap memicu konflik yang harus ia selesaikan.

3. Secret: Untold Melody

Seorang siswa sekolah menengah laki-laki pindah ke sekolah baru. Dia memiliki bakat bermain piano. Pada hari pertamanya di sekolah barunya, dia mendengar permainan piano dan mengikuti musiknya. Suara piano berasal dari ruang latihan. Di sana, dia bertemu dengan seorang siswi SMA yang memainkan musik misterius.

4. Nosferatu

Nosferatu adalah film yang menata ulang kisah vampir klasik, dengan fokus pada takdir Ellen Hutter (Lily-Rose Depp) dan Count Orlok (Bill Skarsgård) yang penuh teka-teki. Berlatar tahun 1838, cerita dimulai dengan Ellen muda, yang, dalam kesepiannya yang mendalam, tanpa sadar memanggil entitas supernatural.

Bertahun-tahun kemudian, dia menikah dengan Thomas Hutter (Nicholas Hoult), seorang agen properti di kota Wisburg, Jerman. Thomas ditugaskan oleh majikannya, Herr Knock, untuk memfasilitasi penjualan Rumah Grünewald yang bobrok kepada Comte Orlok yang tertutup di Transylvania. Terlepas dari mimpi Ellen yang meresahkan dan permohonan agar dia tinggal, Thomas memulai perjalanan.

5. Dark Nuns

Seorang anak laki-laki bernama Hee-Joon (Moon Woo-Jin) menjadi kerasukan roh jahat. Orang-orang di sekitarnya berjuang untuk menyelamatkannya. Nun Yunia (Song Hye-Kyo) mengambil tindakan untuk menyelamatkan bocah itu, yang diliputi oleh rasa sakit yang hebat dan dia tidak pernah menyerah pada bocah itu.

Nun Mikaela (Jeon Yeo-Bin) tertarik pada tindakan Nun Yunia dan memutuskan untuk membantunya meskipun semuanya kacau di sekitar mereka. Pendeta Paul (Lee Jin-Uk), yang juga seorang psikiater, percaya bahwa dia dapat menyembuhkan Hee-Joon dengan perawatan medis. Pendeta Andrew (Heo Jun-Ho) melakukan pengusiran setan untuk menghapus roh jahat dari bocah Hee-Joon.