Kapan Program Magang untuk Fresh Graduate Dilaksanakan? Digaji Setara UMP
Kapan program magang untuk fresh graduate dilaksanakan? Pemerintah berencana menjalankan program magang untuk lulusan baru perguruan tinggi (fresh graduate) pada Kuartal IV tahun 2025 sebagai bagian dari paket stimulus ekonomi menjelang akhir tahun.
Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, program ini ditujukan bagi 20.000 fresh graduate yang telah lulus paling lama satu tahun setelah wisuda. Pemerintah saat ini tengah menyusun ketentuan teknis pelaksanaannya agar program dapat segera dijalankan sesuai jadwal.
Kapan Program Magang untuk Freshgraduate Dilaksanakan?
Program magang ini terbuka bagi lulusan pendidikan tinggi, termasuk sarjana (S1), diploma (D3), maupun jenjang lainnya. Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa nantinya akan ada keterkaitan antara perguruan tinggi dengan dunia industri melalui program magang ini.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyebutkan bahwa pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan serta Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) saat ini sedang menyusun aturan teknis untuk menjabarkan mekanisme pelaksanaan program magang tersebut. Program ini direncanakan mulai berjalan pada Kuartal IV 2025 dan berlangsung selama enam bulan, hingga Kuartal I 2026.
"Kami berharap program ini bisa dimulai pada Kuartal IV," ujarnya.
Pemerintah Fasilitasi Program Magang Buat 20.000 Fresh Graduate, Digaji Sesuai UMP
Para peserta magang nantinya akan ditempatkan di berbagai sektor industri yang bermitra dengan pemerintah. Dalam konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (15/9/2025), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa peserta program akan menerima uang saku setara Upah Minimum Provinsi (UMP) sesuai lokasi kerja mereka, yaitu sekitar Rp 3,3 juta per bulan.
Tujuan program magang fresh graduate dari pemerintah yaitu untuk mempermudah lulusan baru dalam memperoleh pekerjaan, sehingga penyerapan tenaga kerja oleh industri dapat meningkat. Pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 396 miliar untuk mendukung program ini, dengan alokasi Rp 198 miliar masing-masing pada tahun 2025 dan 2026.
Airlangga menegaskan bahwa program ini dirancang untuk menyiapkan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan industri, dengan target awal setidaknya 10 persen peserta langsung terserap ke dunia kerja. Selain itu, ia berharap distribusi tenaga kerja tidak hanya terkonsentrasi di kota besar, tetapi juga tersebar ke berbagai daerah sesuai dengan potensi dan kebutuhan lokal, kecuali untuk wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) yang memerlukan penyesuaian lokasi kerja.
Terkait kapan program magang untuk fresh graduate dilaksanakan, direncanakan mulai berlangsung pada Kuartal IV tahun 2025,dan akan berjalan selama enam bulan hingga Kuartal I 2026. Program ini merupakan bagian dari stimulus ekonomi pemerintah yang bertujuan meningkatkan penyerapan tenaga kerja lulusan baru ke dunia industri.

